Peningkatan Motorik Kasar Anak Usia 3-4 Tahun dengan penggunaan Lagu dan Gerakan

Abstract

 Perkembangan motoric kasar mempengaruhi kesiapan anak untuk belajar berbagai keterampilan dasar termasuk keterampilan sosial dan akademik. Berdasarkan kenyataan di era digital ini dimana anak sudah terkontaminasi dengan gadget yang menyebabkaan anak kurang aktif dalam melakukan Gerakan motoric kasar. Tujuan kegiatan ini untuk mendikripsikan bagaimana aktifitas guru dan aktifitas anak dalam meningkatkan motoric kasar serta bagaimana meningkatkan motoric kasar aanak usia dini memalui lagu dan Gerakan di PPT Kemuning Surabaya. Penelitian ini menggunakan penelitian Tindakan kelas yang di rancang menggunakan  2 siklus. Di setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian adalah anak usia 3-4 tahun  yang terdiri dari 8 siswa 4 laki laki dan 4 perenpuan di PPT Kemuning tahun ajaran 2024/2025. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, penilaian dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan persentase kemampuan motoric kasar anak dari data  siklus I sebesar 50% ( 4 anak yang mampu) dan data siklus II meningkat menjadi 87% ( 7 anak yang mampu dari 8 siswa). Berdasarkan data siklus II sudah sesuia dengan kreteria standart penilaian  sebesar ≥80% dari jumlah anak yang mampu meningkatkan motoric kasar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa lagu dan Gerakan dapat meningkatkan motoric kasar pada anak usia dini.