Upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis melalui media roda berputar pada anak usia 5-6 tahun di TK Faqihul Qulub Surabaya

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif yang menggunakan model siklus Kemmis & Taggart. Penelitian ini menggunakan 2 siklus dengan 4 komponen yaitu, perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas B  TK Faqihul Qulub yang berjumlah 15 siswa terdiri dari 7 anak perempuan dan 8 anak laki-laki. Instrumen yang digunakan berupa penilaian kualitas media pembelajaran roda berputar, soal tes, lembar observasi dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian berdasarkan data observasi prasiklus diperoleh hasil belajar rata-rata 34% atau sebanyak 5 anak.. Pada siklus I pemahaman belajar siswa meningkat dengan ketuntasan belajar mencapai rata-rata 56% atau sebanyak 8 anak. Pada siklus II terjadi peningkatan kemampuan berpikir kritis anak mendapat presentasi ketuntasan belajar pada siklus II meningkat 84% atau sebanyak 13 anak. Pada siklus dua sudah mencapai kategori ketuntasan sehingga penelitian ini dicukupkan dengan pelaksanaan pada siklus dua saja. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunakan metode demontrasi melalui media roda berputar dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis di TK Faqihul Qulub Kecamatan Simokerto Kota Surabaya tahun pembelajaran 2024/2025. Dengan demikian dapat diartikan bahwa media roda berputar berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis anak.