PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI MEDIA SANDPAPER LETTERS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK SRIKANDI SURABAYA

Abstract

Perkembangan anak usia dini merupakan fondasi penting bagi pertumbuhan dan kesiapan belajar anak di masa depan. Salah satu aspek perkembangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus adalah perkembangan fisik motorik, khususnya kemampuan motorik halus. Kemampuan motorik halus berkaitan dengan keterampilan menggunakan otot-otot kecil, seperti jari-jari tangan, yang berperan penting dalam aktivitas sehari-hari seperti menulis, menggambar, menggunting, dan meronce. Tanpa stimulasi yang tepat, perkembangan motorik halus anak dapat terhambat, sehingga berdampak pada kesiapan mereka memasuki jenjang pendidikan berikutnya. Di TK Srikandi Surabaya, hasil observasi awal menunjukkan bahwa sebagian atau sebesar 47% anak usia 5–6 tahun mengalami kesulitan dalam keterampilan dasar menulis dan menjiplak huruf. Meskipun berbagai pendekatan pembelajaran telah diterapkan oleh guru, masih ditemukan anak-anak yang belum menunjukkan perkembangan optimal dalam keterampilan motorik halus mereka. Kondisi ini menunjukkan pentingnya pemilihan media pembelajaran yang tepat untuk membantu meningkatkan kemampuan tersebut. Salah satu media yang efektif untuk mengembangkan motorik halus anak adalah sandpaper letters atau kertas raba huruf. Media ini terdiri atas huruf-huruf yang terbuat dari bahan bertekstur, seperti kertas ampelas, yang ditempelkan pada permukaan datar. Penggunaan sandpaper letters memberikan stimulasi multisensoris, yaitu melibatkan indra peraba, penglihatan, dan gerak tangan, sehingga memperkuat hubungan antara sensorik dan motorik anak. Montessori (dalam Yus, 2011:14) menegaskan bahwa media bertekstur seperti kertas raba sangat sesuai untuk tahap perkembangan anak usia 5–6 tahun karena mampu mengoptimalkan pertumbuhan indera peraba sekaligus melatih koordinasi mata dan tangan. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 5–6 tahun di TK Srikandi Surabaya melalui penggunaan media sandpaper letters.