Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar Pada Usia 3-4 Tahun Melalui Permainan Safari Jungle di PPT Tunas Bangsa Surabaya
Abstract
Motorik kasar adalah adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar dan, sebagian besar
seluruh tubuh yang dipengaruhi oleh kematangan anak. Motorik kasar dapat di stimulasi dengan kegiatan
berjalan, berlari, melompat, meloncat, menendang, melempar, dan sebagainya. Adapun tujuan peneletian
untuk mengetahui apakah bermain bola dapat meningkatkan motorik kasar anak usia 3-4 tahun setelah
melakukan permainan Safari Jungle di PPT Tunas Bangsa Surabaya. Jenis penelitian ini merupakan
Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah 13 anak di PPT Tunas Bangsa Surabaya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan pada
penelitian ini adalah lembar observasi dan menggunakan deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian
pada prasiklus hasil prosentase kemampuan motoric kasar anak diperoleh 46,67%, pada Siklus I hasil
prosentase kemampuan motoric kasar anak diperoleh 72,5%, dan pada Siklus II prosentase motorik kasar
anak diperoleh 84,17%. Permainan Safari Jungle dapat meningkatkan kemampuan motoric kasar anak usia 3- 4 tahun di PPT Tunas BangsaSurabaya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah permainan Safari Jungle dapat
meningkatkan motorik kasar anak 93,33% dari jumlah 13 peserta didik, melebihi ketuntasan indicator
keberhasilan yang diharapkan. Saran bagi pendidik diharapkan mampu mengembangkan strategi
pembelajaran yang diterapkan pada saat pembelajaran menjadi lebih kreatif dan inovatif melalui bermain
bola untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak.
Downloads

