MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI KEGIATAN OUTBOUND PADA ANAK KELOMPOK B TK DHARMA WANITA KWATU MOJOANYAR MOJOKERTO

  • Wiwik Endang Wijiastutik

Abstract

Pendidikan di Taman Kanak-kanak meliputi beberapa pengembangan kemampuan dasar, salah satu diantaranya adalah pengembangan kemampuan motorik kasar. Di TK Dharma Wanita Kwatu khususnya anak kelompok B kemampuan motorik kasarnya masih rendah terutama aktivitas berjalan di atas papan titian dan meloncat dari ketinggian 30-50 cm. Pada kegiatan berjalan di papan titian banyak anak yang terjatuh ketika berjalan beberapa langkah dan saat anak melompat tali banyak kaki anak yang tersangkut tali. Pembelajaran yang menarik sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak serta membantu agar anak termotivasi mengikuti proses pembelajaran. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak adalah kegiatan outbound. Melalui kegiatan outbond anak belajar secara langsung dan lebih banyak mendapatkan pengalaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan motorik kasar melalui kegiatan outbound pada anak kelompok B TK Dharma Wanita Kwatu Mojoanyar Mojokerto.

Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas, yang dirancang dalam bentuk siklus berulang. Disetiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah anak kelompok B TK Dharma Wanita Kwatu Mojoanyar Mojokerto yang berjumlah 22 anak dengan rincian 11 anak laki-laki dan 11 anak perempuan. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan statistik deskriptif kualitatif.

Berdasarkan analisis data yang diperoleh pada siklus I dipeoleh aktivitas guru  75%,  aktivitas anak diperoleh 58% dan kemampuan motorik kasar anak diperoleh 64%. Hal ini menunjukkan penelitian ini belum berhasil oleh karena target penelitian yang ditentukan adalah 76%  untuk semua aktivitas yang diobservasi. Berdasarkan data pada siklus I maka penelitian ini dilanjutkan pada siklus ke 2. Pada siklus 2 diperoleh hasil aktivitas guru 92%, aktivitas anak 83% dan kemampuan motorik kasar anak 86%. Dari analisis data siklus ke 2, nilai yang diharapkan telah tercapai dan penelitian ini dinyatakan berhasil. Maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan Outbound dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar pada anak kelompok B di TK Dharma Wanita Kwatu Mojoanyar Mojokerto.

 

Kata Kunci :Kemampuan motorik kasar, Outbound.

ABSTRACT

Education in kindergarten include some basic skills development , one of which is the development of gross motor skills . Dharma Wanita kindergarten children in group B Kwatu particularly gross motor ability is still low , especially the activity of walking the plank bridge and jump from a height of 30-50 cm . In walk the plank bridge activities many children who fell while walking a few steps and when children jump rope many children are stuck leg straps . Interesting learning is needed to improve the gross motor skills of children and helps to keep children motivated to follow the learning process . One way to improve children's gross motor skills are outbound activities . Children learn through outbound activities directly and get more experience . The purpose of this study was to determine the gross motor skills through outbound activities for children kindergarten group B Dharma Wanita Kwatu Mojoanyar Mojokerto .

This study uses action research , which is designed in the form of a repeating cycle . In each cycle consists of four phases : planning , implementation , observation , and reflection . The subjects of this study were kindergarten children in group B Dharma Wanita Kwatu Mojoanyar Mojokerto totaling 22 children with details of 11 boys and 11 girls . Data collection techniques by using observation and documentation . Analysis of qualitative data using descriptive statistics .

Based on the analysis of data obtained in the first cycle dipeoleh teacher activity 75 % , 58 % obtained the child's activity and gross motor skills children gained 64 % . This suggests the study has not been successful because the target specified study was 76 % for all the observed activity . Based on the data in the first cycle , this study continued to cycle 2 . In cycle 2 the results obtained teacher activity 92 % , 83 % and child activities gross motor skills children 86 % . From the data analysis cycle 2 , the expected value of this research has been achieved and expressed successfully . It can be concluded that the Outbound activities can improve gross motor skills in children in the kindergarten group B Dharma Wanita Kwatu Mojoanyar Mojokerto .

Keywords : gross motor ability , Outbound .

Published
2014-03-01
Section
Articles
Abstract Views: 21
PDF Downloads: 24