MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK MELALUI PERMAINAN BISIK BERANTAI PADA KELOMPOK B RA AL-IHSAN KECAMATAN LAKARSANTRI SURABAYA

  • Lina rifaani
  • Rachma Hasibuan

Abstract

Anak usia dini adalah anak yang berada pada masa rentang usia peka dan merupakan masa emas (golden age) yang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yang bersifat unik. Sehingga diperlukan stimulasi yang tepat agar dapat tumbuh dan berkembang dengan maksimal. Salah satu aspek yang dikembangkan adalah bahasa, dimana didalam bahasa itu terdapat 4 indikator yaitu menerima pesan, mengulang kalimat sederhana,memahami aturan suatu permainan, menjawab pertanyaan sederhana. Kemampuan menyimak merupakan salah satu aspek yang harus dikembangkan karena terkait dengan bagaimana cara anak menerima pesan dan menyampaikan  kembali suatu pesan. Berdasarkan observasi awal yang telah dilaksanakan peneliti bersama teman sejawat, bahwa kenyataan di lapangan  diperoleh data dari 21 siswa tersebut  15 anak menunjukkan kesulitan saat menyimak intruksi dari guru, selain itu penyampaian guru saat pembelajaran kurang menarik hingga membuat anak bosan. Maka perlu dilakukan tindakan mengunakan permainan bisik berantai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana meningkatkan kemampuan menyimak dengan permainan bisik berantai pada kelompok B RA. AL-Ihsan Lakarsantri Surabaya.

Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang dirancang dalam bentuk siklus berulang yaitu 2 silus. Setiap siklus terdiri atas  4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subyek pada penelitian ini adalah  anak kelompok B di RA. AL-IHSAN Surabaya berjumlah 21 anak yang terdiri dari 12 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi sedangkan analisis datanya menggunakan statistik deskriptif.

Berdasarkan hasil penelitian pada siklus I menunjukan bahwa  kemampuan menyimak anak melalui permainan bisik berantai sebesar  65,7%. Hasil penelitian ini belum sesuai dengan kriteria pencapaian tingkat perkembangan anak, untuk itu penelitian ini dilanjutkan pada siklus II. Pada siklus II diperoleh hasil penelitian bahwa kemampuan menyimak anak melalui permainan bisik berantai meningkat menjadi 85,1%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa permainan bisik berantai dapat meningkatkan kemampuan menyimak anak kelompok B di RA. AL-Ihsan Lakarsantri Surabaya.

 

Kata Kunci : menyimak, bisik berantai

 

Abstract

Early childhood is children who are at the age range is a time-sensitive and gold (golden age) who are in the process of growth and development that is unique. So, we need the right stimulation in order to grow and develop to the maximum. One aspect that was developed is the language, which in the language that there are 4 indicators that received the message, repeat a simple sentence, understand the rules of a game, answering a simple question. The ability to listen is one of the aspects that should be developed as they relate to how children receive and convey messages back a message. Based on preliminary observations that have been carried out research with peers, that the reality in the field of data obtained from the 21 students of the 15 children showed difficulty when listening to instructions from the teacher, in addition to the delivery of learning when teachers are less attractive to make children bored. It is necessary to use the action game serial whispered. The purpose of this study is to describe how to improve listening skills with a game in group B chain whispered RA. AL-Ihsan Lakarsantri Surabaya.

This study uses action research is designed in the form of a repeating cycle that is 2 silus. Each cycle consists of four stages, namely planning, action, observation and reflection. The subjects in this study were children in group B in RA. AL-IHSAN Surabaya totaled 21 children comprising 12 boys and 9 girls. Data collection techniques using observation and documentation while data analysis using descriptive statistics.

Based on the research in the first cycle indicates that the listening skills of children through the game of 65.7% whispered chain. The results of this study have not been in accordance with the criteria of the achievement level of the child's development, for the study was continued in the second cycle. In the second cycle of research results obtained that the listening skills of children through games whispered chain increased to 85.1%. Based on these results, we can conclude that the game whispered chain can improve listening skills of children in group B in RA. AL-Ihsan Lakarsantri Surabaya.

Keywords: listening, whispered chain

Published
2014-11-01
Abstract Views: 111
PDF Downloads: 140