EVALUASI PROGRAM INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH BERBASIS MASYARAKAT DI RT 06 KELURAHAN KROMAN, KECAMATAN GRESIK, KABUPATEN GRESIK
Abstract
Program Instalansi Pengelolahan Air Limbah (IPAL) merupakan program yang diimplementasikan melalui Program Percepatan Sanitasi Permukiman (PPSP) guna mengentas masalah sanitasi sektor air limbah. Kabupaten Gresik memfokuskan program IPAL di wilayah perkotaan diantaranya Kelurahan Kroman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengevaluasi Program IPAL di RT 06 Kelurahan Koman dengan fokus penelitian berdasarkan kriteria evaluasi menurut Willian N Dunn yakni: efektivitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas, dan ketepatan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan sumber data berupa sekunder yakni observasi dan wawancara serta sumber data primer berupa dokumen/arsip. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data berupa model interaktif Miles and Huberman. Hasil penelitian pada Evaluasi Program IPAL Berbasis Mayarakat di RT 06 Kelurahan Kroman yaitu: 1) Efektivitas; dikatakan belum optimal karena pelaksanaan uji kualitas kadar air belum memenuhi Perda dan kurangnya kesadaran Kelompok Pengelola Pemelihara (KPP) untuk merawat IPAL. 2) Efisiensi; pembangunan IPAL dinilai baik karena mendapat bantuan dana dari USRI. Sedangkan biaya operasional belum optimal karena sedikitnya partisipasi masyarakat. 3) Perataan; dikatakan optimal karena pendistribusian program sudah dimanfaatkan masyarakat hampir menyeluruh. 4) Kecukupan; dikatakan optimal karena program IPAL memberikan banyak kebermanfaatan. 5) Responsivitas; respon masyarakat dinilai baik namun kesadaran masyarakat masih kurang. 6) Ketepatan; dinilai optimal karena program IPAL mampu menjadi solusi dalam penanganan masalah sanitasi. Saran dari penelitian ini adalah KPP dan masyarakat sebaiknya mengadakan perawatan IPAL berdasarkan aturan Undang-Undang. Kemudian pemerintah juga perlu meninjau, mengevaluasi, serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
Kata Kunci: Sanitasi, Evaluasi, IPAL, Limbah rumah tangga.
Installation Program Wastewater Management (WWTP) is a program implemented through the Acceleration Program Sanitation Settlements (PPSP) for useget rid of problem sanitation wastewater sector.Gresik Regency focuses the WWTP program in region urban of them Ward Kroman. Study this aim for analyze and evaluating the IPAL Program in RT 06 Kelurahan Commander with focus study based on criteria evaluation according to Willian N Dunn namely: effectiveness, efficiency, adequacy, smoothing, responsiveness, and accuracy. Study this use type study qualitative with data source in the form of secondary that is observation and Interview as well as primary data sources in the form of documents/archives. Study this use technique data collection in the form of interviews, observations, and documentation. As for technique data analysis in the form of interactive model Miles and Huberman. Results study on Based WWTP Program Evaluation society in RT 06 Kelurahan Kroman namely: 1) Effectiveness; said not optimal because implementation test quality water level yet Fulfill local regulations and lack of awareness Group Manager Maintenance (KPP) for treat IPAL. 2) Efficiency; WWTP development assessed good because get help fund from USRI. Whereas cost operational not optimal because at least participation society. 3) Alignment; is said to be optimal because program distribution has been utilized Public almost thorough. 4) Adequacy; is said to be optimal because the WWTP program provides many usefulness. 5) Responsiveness; response Public rated good however awareness Public still less. 6) Accuracy; considered optimal because the IPAL program is able to Becomes solution in handling problem sanitation . Suggestion from study this is KPP and Public should stage WWTP treatment based on rule law. Then government also need review, evaluate, and give socialization to society.
Keywords: Sanitation, Evaluation, WWTP, Waste house ladder.
References
Afandi, Yusdi Vari, Henna Rya Sunoko, and K. Kismartini. 2014. “Status Keberlanjutan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Komunal Berbasis Masyarakat Di Kota Probolinggo.” Jurnal Ilmu Lingkungan 11(2):100. doi: 10.14710/jil.11.2.100-109.
Anggraini, Novita. 2017. “Evaluasi Program Intalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Di Batu Cermin RT 06 Kelurahan Sempaja Utara Kecamatan Samarinda Utara.” Jurnal Paradigma 6(1):4954–66.
Bintoro, G. 2018. Pemeliharaan Fasilitas Water TAP (Studi Kasus pada ITB dan UNS). Journal of Public Sector Innovations. 2(2)
Iskandar, S., Fransisca, I., Arianto, E., & Ruslan, A. (2016). Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik - Terpusat Skala Permukiman. Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya, 1–64. https://www.iuwashplus.or.id/cms/wp-content/uploads/2017/04/Buku-San2-SPALD-Terpusat.pdf
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2016. “Peraturan Menteri LHK No.68 Th 2016 Tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik.” Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan 68:1–13.
Lutfiansyah, Husni Arief. 2012. “Evaluasi Implementasi Program IPAL (Instalansi Pengolahan Air Limbah) Di Kawasan Industri Kampung Batik Laweyan Surakarta.” Digilib.Uns.Ac.Id 1–91.
Mulia, G. J. T. (2015). Evaluasi Pengelolaan IPAL Komunal di Kabupaten Gresik. 1–6. https://repository.its.ac.id/id/eprint/73200
Novianty, Aulia Putri, & Kurniawan, B., 2021. “Analisis Penerapan Program Rehabilitasi Sosial Daerah Kumuh (Rsdk) Kota Surabaya.” Publika 9(3):1–12. doi: 10.26740/publika.v9n3.p1-12.
Palangda, Diaz. (2015). Evaluasi Sistem Instalansi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal Berbasis Masyarakat di kecamatan Tallo Kotamadya Makassar. 5 (December), 118–138.
Pengembangan Kawasan Permukiman dalam SPKP Kabupaten Gresik. (2021). http://sipkp.ciptakarya.pu.go.id/internal/page/record/view/?id=1124&data=11. Diakses pada 20 Oktober 2021
Program Percepatan Road Map Kab . Gresik Dalam PPSP. (2014). https://www.slideshare.net/obburr/implementasi-ppsp-kab-gresik-nop-14Timur, P. J. (2015). Provinsi jawa timur. 6, 1–25.
Prastowo, Ichwan. 2016. “Usaha Peningkatan Pola Hidup Sehat Yang Hygiene Sanitasi Dengan Pengadaan Sanitasi Lingkungan Yang Berbasis Masyarakat Di Kalurahan Tegalgede Karanganyar.” Hotelier Journal Politeknik Indonesia Surakarta 2(2):27–31.
Pratiwi, Indah Nur. 2019. “Evaluasi Kinerja Instalasi Pengolahan Air Limbah ( Ipal ) Komunal Di Dusun Sukunan.” 14.
Putri, Novellita M.P., & Megawati, S., 2022. “Implementasi Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) Kbupaten Sidoarjo" Jurnal Publika.Vol 9.No.5
Rahmadani, Rizky Dwi. 2020. “Perilaku Masyarakat Dalam Pembuangan Tinja Ke Sungai Di Kelurahan Rangkah, Surabaya.” Jurnal Promkes 8(1):87. doi: 10.20473/jpk.v8.i1.2020.87-98.
Rande, S. (2017). Evaluasi Program Intalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Di Batu Cermin RT 06 Kelurahan Sempaja Utara Kecamatan Samarinda Utara. Jurnal Paradigma, 6(1), 4954–4966. http://dx.doi.org/10.30872/jp.v6i1.443
Rheingans, Christine L. Moe and Richard D. 2005. “Global Challenges in Water, Sanitation and Health.” Journal of Water and Health 3(3):313–24. doi: 10.2166/wh.2005.039.
Sapuro, James T. 2016. “Rencana Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya.” Euphytica 18(2):22280.
Susanti, Reni. (2020). “Resiko Mengintai, 8,6 Juta Rumah Tangga di Indonesia BAB Sembarangan”https://amp.kompas.com/lifestyle/read/2020/02/06/124423720/risiko-mengintai-86-juta-rumah-tangga-di-indonesia-bab-sembarangan. Diakses pada 20 Oktober 2020
Tatik, Aning I.S., & Tauran. 2022. “Partisipasi Masyarakat Dalam Program Sidoarjo Bersih dan Hijau (SBH) 2014 di Desa Tawangsari Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Publika.Vol 10.No.2
Tendean, Cyntha , Sonny Tilaar, dan Hendriek H. Karongkong. 2014. “Pengelolaan Air Limbah Domestik di Permukiman Kumuh di Kelurahan Calaca dan Istiqlal Kecamatan Wenang.” Sabua Vol.6.
PDF Downloads: 588