REDESAIN STRUKTUR GEDUNG ASRAMA PUTRI EMPAT LANTAI UIN MAULANA MALIK IBRAHIM DENGAN METODE SRPMK
Kata Kunci:
Efisiensi, Etabs, gempa, perencanaan ulang, strukturAbstrak
Indonesia terletak di zona pertemuan lempeng tektonik aktif, memiliki tingkat kejadian gempa yang tinggi. Pada tahun 2023, tercatat 10.789 kejadian gempa dengan variasi magnitudo dan kedalaman, termasuk di kota Malang yang mengalami percepatan gempa antara 0,41g hingga 0,72g menurut data puskim.pu.go.id. Berdasarkan SNI 1726-2019, bangunan di daerah rawan gempa harus dirancang tahan terhadap gaya lateral untuk menjamin keselamatan. Penerapan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) dengan prinsip Strong Column-Weak Beam (SCWB) bertujuan memastikan kegagalan pertama terjadi pada balok, bukan kolom. Selain ketahanan gempa, efisiensi dalam perencanaan struktur sangat penting untuk mencapai keseimbangan antara biaya dan keamanan. Faktor utama yang mempengaruhi perencanaan struktur, seperti ukuran penampang, material, dan beban, harus dipertimbangkan secara cermat. Analisis struktur dilakukan menggunakan perangkat lunak ETABS untuk menentukan gaya-gaya dalam berdasarkan kombinasi beban yang diterapkan. Hasil redesain menunjukkan adanya perbedaan kebutuhan material pada struktur balok utama eksisting yang ditinjau antara desain ulang dan struktur eksisting. Redesain menghasilkan penghematan sebesar 18,79% pada kebutuhan beton dan 20,94% pada kebutuhan besi.
Unduhan

