REPRESENTASI POLA ASUH ORANG TUA ASIA DI FILM TURNING RED
(STUDI SEMIOTIKA CHARLES SANDERS PEIRCE)
DOI:
https://doi.org/10.26740/tc.v7i2.56377Keywords:
Representasi, Pola Asuh Orang Tua, Film, SemiotikaAbstract
Pola asuh yang diterapkan orang tua akan berdampak langsung pada proses perkembangan
serta pembentukan karakter anaknya. Pola asuh yang dipilih oleh setiap orang tua cenderung berbeda,
berdasarkan faktor ekonomi, pendidikan, hingga nilai sumber budaya yang dianut oleh orang tua
tersebut. Realitas ini, digambarkan dengan sangat bervariasi melalui berbagai media, salah satunya
melalui film produksi Disney Plus Hotstar berjudul Turning Red (2022). Film ini menunjukkan bahwa
orang tua Asia dengan latar belakang budaya Timur menggunakan pola asuh otoriter yang cenderung
"mengatur" dalam mendidik anaknya. Pola asuh otoriter membentuk karakter anak menjadi lebih
pendiam, tidak percaya diri, dan sulit menentukan keputusannya sendiri. Pola asuh otoriter juga
mendorong terjadinya "gejala parentifikasi" pada anak. Pola asuh ini berbeda dengan pola asuh yang
digunakan orang tua Kanada dengan latar belakang budaya Barat, yang lebih terbuka akan diskusi
dengan anaknya. Semiotika Charles Sanders Peirce dipilih karena mampu memberikan pemaknaan
yang mendalam melalui model triadik tanda, obyek, dan interpretant.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Abstract views: 226
,
PDF Downloads: 868