PENGUNAAN MEDIA PENDINGIN PADA PENGELASAN SMAW MATERIAL BAJA ST37 TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO

  • Chabiibullah Chabiibullah Universitas Negeri Surabaya
  • Akhmad Hafizh Ainur Rasyid Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak
Baja ST 37 adalah salah satu jenis logam yang banyak digunakan dalam bidang otomotif, Salah satunya untuk chasis
sepeda motor. Pada proses pengelasan chasis sepeda motor tidak menutup kemungkinan terjadi tegangan sisa dan
perubahan sifat mekanik yang menyebabkan chasis retak,bengkok sampai juga patah. Untuk memperbaiki perubahan
sifat mekanik setelah pengelasan maka dapat digunakan proses pendinginan. Penelitian ini menggunakan metode
eksperimen dengan memvariasikan media pendingin setelah proses pengelasan. Berdasarkan hasil penelitian didapat
pengaruh variasi media pendingin pengelasan SMAW baja ST 37 terhadap uji impact, kekerasan, dan struktur mikro.
Pada uji kekerasan didapat nilai kekerasan menurun dari weld metal, HAZ, dan base metal. Nilai kekerasan tertinggi
terdapat pada media pendingin gel lidah buaya pada weld metal 92,2 HRB, HAZ 86,5 base metal 79,8 HRB dan nilai
terendah terdapat pada tanpa media pendingin weld metal 83,6 HRB HAZ 81,4 HRB, dan base metal 79,2 HRB.
Sedangkan, nilai tertinggi pengujian impact terdapat di spesimen tanpa media pendingin 0,303 j/mm² dan untuk hasil
terendah pada spesimen media pendingin gel lidah buaya 0,066 j/mm². Pada penelitian ini didapatkan hasil terbaik pada
spesimen tanpa media pendingin dari hasil uji impact tertinggi dan kekerasan terendah. Sementara itu untuk struktur
mikro tanpa media pendingin menghasilkan struktur ferrit dan perlit yang menandakan material berisfat ulet berbeda
dengan struktur mikro pada media pendingin gel lidah buaya dan nira tebu menghasilkan strukut perlit, ferit, dan
martensite yang menyebabkan material bersifat keras dan getas
Kata Kunci: Baja ST37, Chasis, Media Pendingin, Sifat Mekanik, dan Struktur Mikro

Author Biographies

Chabiibullah Chabiibullah, Universitas Negeri Surabaya

Universitas Negeri Surabaya

Akhmad Hafizh Ainur Rasyid, Universitas Negeri Surabaya

Universitas Negeri Surabaya

Published
2023-12-14
Abstract Views: 9
PDF Downloads: 48