SURVEI KEMAMPUAN MOTORIK SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI TAHUN AJARAN 2013-2014 (Studi Pada Siswa Kelas Rendah SDN Rejosopinggir 1 Tembelang Jombang)

  • AZIZAH LAILATUL FITRIAH

Abstract

Abstrak

Kemampuan motorik (motor ability) memegang peranan yang sangat penting dalam setiap kegiatan manusia. Dengan kemampuan motorik seseorang dapat melakukan semua kegiatan dengan baik. Melalui pendidikan jasmani peserta didik mempunyai kesempatan untuk terlibat secara langsung dalam berbagai pengalaman belajar. Disamping itu peserta didik juga dapat menyalurkan hasrat dan keinginan mereka untuk bergerak. Dalam pembelajaran pendidikan jasmani terdapat unsur-unsur gerak. Dimana gerak memegang peranan yang sangat vital dalam kehidupan manusia sejak bayi, kanak-kanak hingga dewasa, perkembangan gerak sangat mempengaruhi perkembangan secara keseluruhan baik fisik, intelektual, sosial dan emosional. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mengetahui tingkat kemampuan motorik siswa kelas I, II, dan III SDN Rejosopinggir 1 Tembelang Jombang. 2) Mengetahui gambaran umum hasil tingkat kemampuan motorik siswa kelas rendah  SDN Rejosopinggir 1 Tembelang Jombang. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas rendah (I, II, dan III) SDN Rejosopinggir 1 Tembelang, Jombang dengan jumlah siswa dari kelas I sebanyak 20 siswa, kelas II sebanyak 23 siswa dan kelas III sebanyak 31 siswa. Metode dalam analisa ini menggunakan metode statistik deskriptif kuantitatif, sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan beberapa tes yang meliputi tes kelincahan, tes koordinasi mata dan tangan, keseimbangan dan kecepatan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Kemampuan motorik siswa kelas I SDN Rejosopinggir 1 Tembelang, Jombang dapat dikategorikan sedang dengan rata-rata skor 200, dengan persentase klasifikasi kriteria kemampuan motorik siswa yaitu: kategori baik sekali 5%, kategori baik 20%, kategori sedang 40%, kategori kurang 25%, dan kategori kurang sekali 10%. Kemampuan motorik siswa kelas II SDN Rejosopinggir 1, Tembelang Jombang dapat dikategorikan sedang dengan rata-rata skor 200, dengan persentase klasifikasi kriteria kemampuan motorik siswa yaitu: kategori baik sekali 4,35%, kategori baik 26,09%, kategori sedang 34,78%, kategori kurang 26,09%, dan kategori kurang sekali 8,70%. Kemampuan motorik siswa kelas III SDN Rejosopinggir 1, Tembelang Jombang dapat dikategorikan sedang dengan rata-rata skor 200, dengan persentase klasifikasi kriteria kemampuan motorik siswa yaitu: kategori baik sekali 9,68%, kategori baik 25,81%, kategori sedang 32,26%, kategori kurang 25,81%, dan kategori kurang sekali 6,45%. 2) Hasil keseluruhan kemampuan motorik siswa kelas rendah SDN Rejosopinggir 1 Tembelang, Jombang dapat dikategorikan sedang dengan rata-rata 200, dengan persentase klasifikasi kriteria kemampuan motorik siswa yaitu: kategori baik sekali 6,76%, kategori baik 22,97%, kategori sedang 36,49%, kategori kurang 25,68%, dan kategori kurang sekali 8,11%.

Kata Kunci: Kemampuan Motorik, Siswa, Sekolah Dasar

Abstract

Motor ability hold very important role on every human activity. With motor ability someone able to perform all activities well. Through physical education student have chance to directly involved on various learning experience. Beside, student also chanelling passion and desire to move. On physical education contains movement ability. Whereas movement hold very crucial on human live since infant, child through adult, movement  development affect development hollistically either phyisically, intellectually, social and emotional. The purposes of these research are : 1) To find out motor ability rate of first class student of SDN Rejosopinggir I Tembelang Jombang. 2) To find out motor ability rate of low class student of SDN Rejosopinggir I Tembelang Jombang. Research population are low grade student (I,II,III) of SDN Rejosopinggir I Tembelang, Jombang with the amount of student from first grade 20 students, second grade 23 students, and third grade as many 31 students. Analysis method applying descriptive-quantitative statistic method, while data collecting technique conducted through several tests including agility, eye and  hand  coordination, balance and speed. Based on research research it can conclude that : 1) Motor ability of first grade student of SDN Rejosopinggir I Tembelang Jombang can be categorized on medium with mean score of 200, with classification percentage of student’s motor ability criterion namely : very good category 5%, good category 20%, medium category 40%, poor category 25% and very poor category 10%. Motor ability of low grade student of SDN Rejosopinggir I Tembelang Jombang can be categorized on medium with mean score of 200, with classification percentage of student’s motor ability criterion namely : very good category 4.35%, good category 25.09%, medium category 38.78%, poor category 26.09% and very poor category 8.70%. Motor ability of third grade student of SDN Rejosopinggir I Tembelang Jombang can be categorized on medium with mean score of 200, with classification percentage of student’s motor ability criterion namely : very good category 9.68%, good category 25.81%, medium category 32.26%, poor category 25.81% and very poor category 6.45%. 2) The over all result motor ability of low grade student of SDN Rejosopinggir I Tembelang Jombang can be categorized on medium with mean score of 200, with classification percentage of student’s motor ability criterion namely : very good category 6,76%, good category 22,97%, medium category 36,49%, poor category 25,68% and very poor category 8,11%.

Keywords : motor ability, student, elementary school.

Published
2014-11-23
Abstract Views: 22
PDF Downloads: 69