PERBANDINGAN TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 21 SURABAYA DAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 36 SURABAYA
Abstract
Abstrak
Penelitian ini mengenai kesegaran jasmani siswa SMPN 21 Surabaya dan SMPN 36 Surabaya dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan dan besarnya tingkat kebugaran jasmani siswa SMPN 21 Surabaya dan SMPN 36 Surabaya melalui hasil VO2Max. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 382 siswa kelas VII SMP Negeri 21 Surabaya dan 356 siswa kelas VII SMP Negeri 36 Surabaya. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII SMPN 21 Surabaya terdiri 13 siswa laki-laki dan 15 siswi perempuan, SMPN 36 Surabaya terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 15 siswi perempuan dengan jumlah keseluruhan 56 siswa. Pengambilan sampel menggunakan metode “Cluster Random Sampling”. Metode dalam analisa ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunkan MFT (Multistage Fitness Test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata VO2Max siswa SMPN 21 Surabaya adalah 25,61 ml/kg/min masuk dalam kategori kurang sekali. Hasil VO2Max terkecil pada siswa SMPN 21 Surabaya adalah 19,60 ml/kg/min dan hasil VO2Max terbesar pada siswa SMPN 21 Surabaya adalah 36,40 ml/kg/min. Pada siswa SMPN 36 Surabaya mempunyai rata-rata VO2Max 26,01 ml/kg/min. Dengan hasil VO2Max terkecil 18,40 ml/kg/min dan VO2Max terbesar 37,50 ml/kg/min. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini bahwa kesegaran jasmani antara siswa SMPN 21 Surabaya dan siswa SMPN 36 Surabaya tidak terdapat perbedaan yang signifikan dengan p.value 0,756 lebih besar dari nilai batas 0,05.
Kata kunci: tingkat kebugaran jasmani, siswa SMP, MFT (Multistage Fitness Test)
Abstract
This research was talking about physical fitness of students of 21 junior high school Surabaya and 36 junior high school Surabaya and has aimed to know the difference and level of physical fitness of students of 21 junior high school Surabaya and 36 junior high school Surabaya is that including VO2Max result. The population in this research were 382 students of VII grade of 21 junior high school Surabaya and 356 students of VII grade of 36 junior high school Surabaya. Its subjects were students of VII grade of 21 junior high school Surabaya consisting of 13 male students and 15 female students,36 junior high school Surabaya consisting of 13 male students and 15 female students with a total of 56 students. Sampling using “Random Cluster Sampling” method. This analysis used a descriptive quantitative statistic method, and data collecting technique used MFT (Mutistage Fitness test). The result showed that the average VO2Max of students 21 junior high school Surabaya is 25,61 ml/kg/min in the category less so. Lowest VO2Max result is 19,60 ml/kg/min and highest VO2max result is 36,40 ml/kg/min. At 36 junior high school Surabaya has an average VO2Max 26,01 ml/kg/min. With the lowest VO2Max result is 18,40 ml/kg/min dan the highest VO2Max 37,50 ml/kg/min. The conclution of this research told that physical fitness among of 21 junior high school Surabaya and 36 junior high school Surabaya there are no significant differences, with p.value 0,756 greater than the limit value of 0,05.
Keywords: physical fitness, students of junior high school, MFT (Multistage Fitness Test).