HUBUNGAN ANTARA KECUKUPAN GERAK FISIK HARIAN DENGAN TINGKAT KEBUGARAN SISWA (Studi pada siswa kelas XI MIA 3 SMA Negeri 1 Gresik)

  • MUHAMMAD SAIDUD DAAROIN

Abstract

Abstrak

Pendidikan jasmani adalah proses pendidikan melalui aktivitas jasmani dimana siswa diarahkan untuk belajar sehingga terjadi perubahan tingkat perilaku, tidak hanya menyangkut aspek fisikal, tetapi juga intelektual, emosional, sosial dan moral dengan maksud kelak anak muda itu akan menjadi percaya diri, berdisiplin, sehat, bugar, dan hidup bahagia. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Olahraga (PJOK) harus mampu memberikan aktifitas fisik yang cukup untuk siswanya agar memiliki kebugaran jasmani yang baik.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kecukupan gerak fisik harian dengan tingkat kebugaran siswa. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimen melalui pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Gresik kelas XI. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket kecukupan gerak fisik harian dengan analisis data korelasi product moment.

Berdasarkan hasil angket diketahui nilai terendah KGFH adalah 16,7 sedangkan nilai tertingginya 125,4. Nilai rata-rata sebesar 53,93 dengan standart deviasi sebesar 27,92. Nilai terendah untuk MFT yaitu 20,1 sedangkan nilai tertingginya 34,30 dengan nilai rata-rata 24,19 dan standard deviasi 4,25. Hasil analisis korelasi product moment pada taraf signifikansi 0,05 dengan n=30 menunjukkan bahwa Rhitung lebih kecil dari pada Rtabel (Rhitung 0,155˂ Rtabel 0,364).

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan kecukupan gerak fisik harian dengan tingkat kebugaran siswa studi pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Gresik.

Kata Kunci : KGFH, Kebugaran Jasmani, MFT.

Abstract

Physical education is a process of education through physical activities in which students are directed to learn to change the behavioral level, not only concerning aspects of the physical, but also intellectual, emotional, social and moral with the intention of later the young man will be a confident, disciplined, healthy, fit and a happy life. Learning of Physical Education, Health, and Sports (PJOK) should be able to provide enough physical activity for students to have a good physical fitness.

The purpose of this study was to determine the relationship of the adequacy of physical movement daily fitness level of students. This study was non-experimental research with a quantitative approach. The population of this study were students of XI MIA 3 in SMAN 1 Gresik. The instrument of this research was a questionnaire adequacy of daily physical activity with analyze data product moment correlation.

Based on the analysis, it showed that the lowest value of KGFH was 16.7, while the highest value was 125.4. The average value was 53.93 with a standard deviation of 27.92. The lowest value of MFT was 20.1 while the highest value was 34.30 with the average value of 24.19 and a standard deviation of 4.25. The results of the analysis product moment correlation at significance level of 0.05 with n = 30 indicates that rcalculation smaller than the rtable (rcalculation 0,155˂ rtable 0.364).

Thus, it can be concluded that there was no significant relationship between adequacy of daily physical activity with fitness level students of XI MIA 3 class student in SMAN 1 Gresik.

Keywords: KGFH, Physical Fitness, MFT.

Published
2017-08-06
Abstract Views: 14
PDF Downloads: 27