PENINGKATAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR PADA ANAK DISABILITAS RUNGU MELALUI PERMAINAN SIRKUIT

  • YOLAVI LISTIONO PUTRI

Abstract

ABSTRAK

Kemampuan motorik adalah kemampuan pengendalian gerak jasmaniah melalui kegiatan pusat syaraf, urat syaraf dan otot terkoordinasi. Kemampuan motorik dibagi menjadi dua yaitu motorik kasar dan motorik halus. Anak-anak memiliki hubungan yang kuat dengan kemapuan motorik, salah satunya anak disabilitas rungu. Anak disabilitas rungu adalah anak yang kesulitan mendengar. Permainan sirkuit sendiri adalah permainan yang terdiri dari beberapa stasiun dan setiap stasiun memiliki tugas gerak yang berbeda. Permainan sirkuit salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan motorik anak, terutama anak disabilitas rungu.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak disabilitas rungu melalui permainan sirkuit pada siswa SDLB-B Karya Mulia 2 Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan desain one group pre test-post test design, dan kelas IV, V, VI sebagai sampelnya. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan, yaitu pre-test, treatment dan post-test. Hal ini dibuktikan dengan menggunakan uji-t, taraf signifikan 0.05 dengan nilai t test 4.53 > t tabel 2.83, yang menunjukkan hipotesis alternative diterima. Berdasarkan hasil analisa statistik dari peningkatan keterampilan motorik kasar pada anak disabilitas rungu melalui permainan sirkuit, dapat dibuktikan dengan rata-rata pre-test 11.07 dan pada saat post-test menjadi 12.79 sehingga ada selisih 1.73 pada rata-rata nilai siswa dengan peningkatan hasil tes sebesar 18.52%. Dengan demikian melalui permianan sirkuit dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan keterampilan motorik kasar pada siswa disabilitas rungu.

Kata Kunci: Keterampilan Motorik, Anak Tunarungu, Permainan Sirkuit.

ABSTRACT

Motor skill is an ability to control physical movement through the activities of nerve center, nerve and coordinated muscle. Motor skill is divided into two groups, namely gross motor skills and fine motor skills. Children need to developt their gross motor skills properly, including deaf disabled children. Those children have difficulty in hearing. Circuit game is a game which consists of several stations. Each station has a spisific motion task. Circuit games is an effective way to improve students motor skills, especially students with special needs, in this case is the deaf. The purpose of this study is to improve the gross motoric skills of deaf children through circuit games for students of Karya Mulia 2 special elementary school of Surabaya. This is an experimental research using a one group pre-post test design, while class IV, V, VI become the sample. The data collection in this study has been conducted for about 4 meetings; pre-test, treatment and post-test. This was evidenced by using the t-test, a significance level of 0.05 with a t test value of 4.53 > t table 2.83, which indicates an alternative hypothesis is accepted. Based on the results of statistical analysis, The improvement in gross motor skills in deaf children through circuit games can be proven with the pre-test average of 11.07 points and 12.79 points in the post-test. So on average, there is 1.73 difference points of student scores with an increase in test results of 18.52%. In conclusion, Circuit training can be used to improve the ability of gross motor skills in deaf students.

Keywords: Motor Skill, Deaf Children, Circuit Game.






Published
2019-05-06
Section
Articles
Abstract Views: 73
PDF Downloads: 290