Perbandingan Antropometri Gizi Berdasarkan BB/U, TB/U, Dan IMT/U Siswa Kelas Bawah Antara Dataran Tinggi Dan Dataran Rendah Di kabupaten Ponorogo ( Studi Pada SDN 1 Ngebel Kecamatan Ngebel Dan SDN 1 Semanding Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo)
Abstract
Abstrak
Perbedaan antara struktur wilayah dan sistem perekonomian pada masyarakat dataran tinggi dan dataran rendah akan mempengaruhi pola hidup masyarakatnya, sehingga antropometri gizi antara masyarakat dataran tinggi dan dataran rendah kemungkinan berbeda antropometri gizinya, Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan antropometri gizi antara siswa yang tinggal di dataran tinggi dan dataran rendah, Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian non eksperimen. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SD kelas bawah di SDN Ngebel 1 dan SDN Semanding 1 yang berjumlah 163. Instrumen penelitian ini adalah BB/U, TB/U,dan IMT/U. Teknik analisis data menggunakan Chi Square dan persentase. Berdasarkan dari hasil analisa data status gizi berdasarkan BB/U menggunakan perhitungan melalui SPSS V.20.0 menunjukkan hasil hasil value sebesar 11,250 dan sig ,010. Hal ini menunjukkan bahwa H? ditolak dan H? diterima. Sedangkan data status gizi berdasarkan TB/U menunjukkan hasil value sebesar 35,202a dan sig ,000. Hal ini menunjukkan H? ditolak dan H? diterima. Dan data status gizi berdasarkan IMT/U menunjukkan value sebesar 6,478a dan sig ,166. Hal ini menunjukkan yang berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan berdasarkan BB/U dan TB/U pada siswa kelas bawah antara SDN Ngebel 1 dan SDN Semanding 1 di kabupaten Ponorogo. Dan tidak terdapat perbedaan antropometri gizi yang signifikan berdasarkan IMT/U pada siswa kelas bawah antara SDN Ngebel 1 dan SDN Semanding 1 di kabupaten Ponorogo. Hasil pengukuran antropometri gizi menunjukkan bahwa gizi yang baik adalah SDN Semanding 1 yang terletak di dataran rendah.Kata Kunci : Antropometri Gizi, Dataran Tinggi dan Dataran Rendah.
Abstract
The difference between the structure of the region and the economic system in the plateau and plain communities will affect the lifestyle of the people. The nutritional anthropometry between plateau and plain communities may differ in nutritional anthropometry, The purpose of this study was to determine the comparison of nutritional anthropometry between students who live in the plateau and plain, this research uses a type of non experiment. The design of this study uses a comparative research design. The population in this study were 163 lower grade elementary school students at Ngebel 1 Elementary School and Semanding 1 Elementary School. The instruments of this study were BB / U, TB / U, and BMI / U. Data analysis techniques used Chi Square and percentage. Based on the of nutritional status data by using BB / U calculations through SPSS V.20.0, the results show of the value 11,250 and sig, 010. This shows that H ? is rejected and H? is accepted. While nutritional status data based on TB / U shows the value 35.202a and sig. 000. This shows that H? is rejected and H ? is accepted. The nutritional status data based on BMI / U value is 6.478a and sig, 166. This shows that means Ho is accepted and Ha is rejected. It can be concluded that nutritional anthropometry is different based on body weight and blood pressure in lower class students between Ngebel 1 Elementary School and Semanding 1 Elementary School in Ponorogo Regency. there was no significant difference in nutritional anthropometry based on BMI / U in lower class students between Ngebel 1 Elementary School and Semanding 1 Elementary School in Ponorogo district. The results of nutritional anthropometry measurements show that good nutrition is SD Semanding 1 located in the plain.
Keywords: Nutritional Anthropometry, Plateau and Plain.