ANALISIS TINGKAT KEBUGARAN JASMANI ANTARA SISWA KELAS AKSELERASI DAN SISWA KELAS REGULER DI SMP NEGERI 1 SIDOARJO

  • MOHAMMAD FAISOL

Abstract

Abstrak

Kebugaran jasmani merupakan aspek terpenting yang terdapat pada ranah psikomotorik, yang bersandar pada perkembangan kemampuan organ tubuh. Kebugaran jasmani yang baik merupakan salah satu komponen utama bagi siswa dalam melakukan aktivitas gerak fisik secara berulang untuk waktu yang sangat lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis serta mengetahui tingkat kebugaran jasmani antara siswa kelas akselerasi dan siswa kelas reguler di SMP Negeri 1 Sidoarjo. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif non-eksperimen dengan pendekatan komparatif. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII-K (kelas akselerasi) dan siswa kelas VIII-I (kelas reguler) SMP Negeri 1 Sidoarjo. Dengan pengambilan sampel menggunakan cluster ramdom sampling. Adapun pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner PAQ-A dan instrumen TKJI. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah mean, standar deviasi, minimum, maksimum, persentase, frekuensi, uji normalitas, uji homogenitas, dan independen sampel t-tes. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa hasil analisis tingkat kebugaran jasmani pada siswa kelas akselerasi dengan rata-rata sebesar 14.86 masuk dalam kategori sedang, pada siswa kelas reguler dengan rata-rata sebesar 15.62 masuk dalam kategori sedang. Selanjutnya data dianalisis didapat bahwa nilai sig. (2-tailed) sebesar 0.234 (p > 0.05), sehingga dapat dikatakan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara siswa kelas akselerasi dan siswa kelas reguler pada kebugaran jasmani. Tingkat kebugaran jasmani pada siswa kelas reguler lebih baik dibandingkan pada siswa kelas akselerasi dengan perbedaan rata-rata sebesar 0.76.

Kata Kunci: kebugaran jasmani, kelas akselerasi, kelas reguler

Abstract

Physical fitness is the most important aspect in the psychomotor domain, which relies on the development of the ability of body organs. Good physical fitness is one of the main components for students in doing physical movement activities repeatedly for a very long time without experiencing significant fatigue. Therefore this study aims to analyze and find out the level of physical fitness between accelerated class students and regular class students at SMP Negeri 1 Sidoarjo. In this study using non-experimental quantitative research with a comparative approach. The samples used in this study were students of class VIII-K (acceleration class) and students of class VIII-I (regular class) SMP Negeri 1 Sidoarjo. By sampling using cluster ramdom sampling. The data collection used was the PAQ-A questionnaire and TKJI instruments. Data analysis techniques in this study are the mean, standard deviation, minimum, maximum, percentage, frequency, normality test, homogeneity test, and independent sample t-test. The results of this study indicate that the results of the analysis of physical fitness levels in accelerated class students with an average of 14.86 included in the medium category, in regular class students with an average of 15.62 included in the medium category. Furthermore, the analyzed data obtained that the value of sig. (2-tailed) of 0.234 (p> 0.05), so it can be said that there is no significant difference between acceleration class students and regular class students on physical fitness. The level of physical fitness in regular class students is better than in the acceleration class with an average difference of 0.76.

Keyword: physical fitness, accelerated class, regular class

Published
2020-06-03
Section
Articles
Abstract Views: 49
PDF Downloads: 161