PENGARUH SENI PENCAK SILAT TERHADAP KEBUGARAN JASMANI SISWA DISABILITAS GRAHITA (STUDI EKSPERIMEN TERHADAP SISWA TUNAGRAHITA DI SMA MUHAMMADIYAH 10 SURABAYA)

  • Nizam Umarushalih Universitas Negeri Surabaya
  • Hamdani Hamdani Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak

Pengertian seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu (dilihat dari segi kehalusannya, keindahannya, dan sebagainya), sementara silat adalah cabang olahraga yang menonjolkan pada kepandaian berkelahi; seni bela diri khas Indonesia dengan ketangkasan membela diri dan menyerang untuk pertandingan atau perkelahian. Pencak Silat ini khusus nya perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah memiliki seni gerak dasar tunggal terutama tangan kosong, membuat setaip gerakan sulit untuk di teliti.  Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh gerak dasar pencak silat seni tunggal tangan kosong perguruan tapak suci terhadap kebugaran jasmani siswa disabilitas grahita di SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif merupakan Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data melalui tes kebugaran jasmani sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan. Teknik pemilihan subjek berdasarkan kriteria sehingga subjek penelitian terdiri dari enam siswa disabilitas grahita dengan klasifikasi jenis kelamin tiga laki-laki dan tiga perempuan. Peneliti bertindak sebagai instrumen pertama yang dipandu oleh Tes Kebugaran Jasmani Indonesia dan pengumpulan data dilakukan melalui pemberian pre-tes hingga pos-tes. Subjek penilitian adalah siswa disabilitas grahita kelas XII SMA Muhammadiah 10 Surabaya. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat adanya pengaruh gerak dasar pencak silat seni tunggal tangan kosong perguruan tapak suci terhadap kebugaran jasmani siswa disabilitas grahita di SMA Muhammadiyah 10 Surabaya dengan nilai dan klasifikasi yang meningkat tidak signifikan terlihat dari persentase peningkatan rata-rata pre-tes dan pos-tes yang hanya meningkat sekitar 32,6%.

Kata Kunci: seni pencak silat; kebugaran jasmani; disabilitas grahita

Abstract

Understanding art is the skill of making quality works (seen in terms of smoothness, beauty, and so on). while silat is a sport that highlights the cleverness of fighting. Pencak Silat is especially the college of The Holy Site of Putera Muhammadiyah has a single basic movement art especially empty hands, making the blink of a movement difficult to examine. Typical Indonesian martial arts with dexterity of defending themselves and attacking for matches or fights. This research aims to find out the influence of the basic movement of pencak silat single-handed art holy site on the physical fitness of students with disabilities grahita at Muhammadiyah 10 Surabaya High School. The type of research used is experimental research with quantitative approaches. Data collection techniques through physical fitness tests before being given treatment and after being given treatment. The technique of subject selection is based on criteria so that the study subject consists of six students with a gender classification of three men and three women. Researchers act as the first instruments guided by the Indonesian Physical Fitness Test and data collection is conducted through pre-test to post-test. The subject of the study was a disabled student in class XII of Muhammadiah High School 10 Surabaya. The results showed that there was an influence of the basic movement of pencak silat single-handed art bare-handed holy site on the physical fitness of students with disabilities in Muhammadiyah 10 Surabaya High School with insignificantly increased grades and classifications seen from the percentage increase in average pre-tests and post-tests which only increased by about 32.6%.

Keywords: martiat art; physical fitnes; grahita disability

Published
2022-01-05
Section
Articles
Abstract Views: 130
PDF Downloads: 263