TINGKAT PEMAHAMAN SISWA TERHADAP USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SMA NEGERI 13 SURABAYA

Abstract

Abstrak

Pendidikan kesehatan di sekolah diselenggarakan dengan tujuan untuk mengembangkan kompetensi siswa dalam menciptakan kehidupan dan lingkungan yang sehat sehingga dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan siswa. Salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan derajat dan kemampuan hidup sehat peserta didik adalah melalui UKS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat pemahaman siswa terhadap Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) pasca pembelajaran jarak jauh akibat pandemi Covid-19. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan perilaku pola hidup sehat siswa yang belum baik dan tidak berjalannya program pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan satu variabel, yaitu tingkat pemahaman. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menggunakan instrumen tes pemahaman yang diadopsi dari Dede Irawan (2014) dengan nilai validitas 0,355 dan reliabilitas 0,938. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII di SMA Negeri 13 Surabaya yang berjumlah 102 siswa dengan menggunakan metode cluster random sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan total seluruh nilai faktor pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat diperoleh hasil bahwa tingkat pemahaman siswa terhadap Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di SMA Negeri 13 Surabaya termasuk dalam kategori cukup dengan nilai rata-rata 19,69 dan hasil akumulasi  yaitu; 1% kategori baik sekali, 35% kategori baik, 39% kategori cukup, 17% kategori kurang, dan 8% kategori kurang sekali.

 Kata Kunci: UKS, Pemahaman, Siswa SMA

Abstract

Health education in schools is held to develop the student's competence in creating a healthy life and environment to optimize the student's growth and development. One of the government's efforts to improve the degree and the healthy life skills of the students is through UKS. The purpose of this study was to find out how high the level of students' understanding of the Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) after the distance learning due to the Covid-19 pandemic. This research was conducted based on the student's insufficient healthy lifestyle and the UKS Trias program, which were not going well. This research is a quantitative descriptive study with one variable, namely the level of understanding. This study used a survey method using a student's compact test instrument adopted from Dede Irawan (2014) with a validity value of 0.355 and a reliability value of 0.938. The sample in this study was students from XII class at SMA Negeri 13 Surabaya, totaling 102 students using the cluster random sampling method. The results of this study indicated that based on the total value of all factors of health education, health services, and fostering a healthy school environment, it is found that the level of student's understanding of Usaha Kesehatan  Sekolah (UKS) at SMA Negeri 13 Surabaya was included in the good category with an average value of 19,69 and accumulated results are; 1% in the very good category, 35% in the good category, 39% in the moderate category, 17% in the poor class, and 8% in the very poor category.

Keywords: UKS, Understanding, High School Students