IDENTIFIKASI MOTIVASI SISWA PEREMPUAN MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER FUTSAL DI SMK NEGERI 8 SURABAYA

Abstract

Abstrak

Secara umum banyak masyarakat Indonesia yang menganggap bahwa perempuan dirasa kurang cocok mengikuti kegiatan olahraga, tidak terkecuali dalam olahraga futsal. Oleh karena itu, pada penelitian ini bertujuan mengetahui motivasi yang mendasari siswa perempuan mengikuti kegiatan pembelajaran ekstrakurikuler futsal. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dan bersifat deskriptif, teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data menggunakan purposive sampling. Populasi pada penelitian ini yaitu 16 siswa perempuan yang aktif pada ekstrakurikuler futsal di SMK Negeri 8 Surabaya. Menggunakan instrumen berupa angket yang telah dimodifikasi dan divalidasi, berjumlah 29 pernyataan yang terbagi atas 2 faktor motivasi, motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik, terdapat beberapa indikator pada masing-masing faktor. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas dan uji reliabilitas. Berdasarkan hasil uji validitas menyatakan bahwa dari 29 pernyataan, menjadi 18 pernyataan yang dinyatakan valid dan hasil uji reliabilitas memperoleh nilai sebesar 0,889 dan dinyatakan reliabel. Adapun teknik dalam penelitian ini yaitu menggunakan distribusi frekuensi tunggal dengan persentase. Simpulan hasil perolehan persentase faktor motivasi intrinsik sebesar 71% masuk dalam kategori tinggi, faktor motivasi ekstrinsik sebesar 29% masuk dalam kategori rendah. Hasil perolehan indikator paling dominan terdapat pada indikator pengetahuan dengan hasil persentase sebesar 89% masuk dalam kategori sangat tinggi, dikarenakan para siswa perempuan ingin mempelajari lebih dalam ilmu dan teknik bermain futsal secara baik dan benar.

Kata Kunci: motivasi; siswa perempuan; futsal

Abstract

In general, many Indonesian people think that women are not suitable for participating in sports activities, and futsal is no exception. Therefore, this study aims to determine the underlying motivation for female students to participate in futsal extracurricular learning activities. The research approach used is a quantitative approach and is descriptive in nature, the technique used in collecting data using purposive sampling. The population in this study were 16 female students who were active in futsal extracurricular activities at SMK Negeri 8 Surabaya. Using an instrument in the form of a questionnaire that has been modified and validated, there are 29 statements divided into 2 motivational factors, intrinsic motivation and extrinsic motivation, there are several indicators for each factor. The data analysis technique used is the validity test and reliability test. Based on the results of the validity test stated that from 29 statements, there were 18 statements which were declared valid and the results of the reliability test obtained a value of 0.889 and were declared reliable. The technique in this study is to use a single frequency distribution with a percentage. In conclusion, the percentage of intrinsic motivation factors is 71% included in the high category, extrinsic motivation factors are 29% included in the low category. The results of the acquisition of the most dominant indicator were found in the knowledge indicator with a percentage result of 89% which was in the very high category, because female students wanted to learn more about the science and technique of playing futsal properly and correctly.

Keywords: motivation; student; futsal