PERSEPSI SISWA DALAM PEMBELAJARAN PJOK MELALUI DARING DI SMKN 2 PONOROGO

Abstract

Abstrak

Penjaskes merupakan bagian penting dari metode yang digunakan untuk mengajar siswa untuk berolahraga untuk meningkatkan pengetahuan, kebugaran, keterampilan, dan kebiasaan sehat. Peningkatan perilaku individu merupakan salah satu tujuan pembelajaran. Diharapkan pendidikan jasmani memungkinkan semua siswa untuk tumbuh dan akhirnya mendapatkan pengakuan. Mengacu pada Surat Edaran Kemendikbud No.4, pembelajaran dilakukan secara jarak jauh atau daring. “Pedoman Pelaksanaan Pendidikan di Tengah Penyebaran Infeksi Virus Corona Baru” diterbitkan pada tahun 2020. Survei ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana perasaan siswa di SMKN 2 Ponorogo tentang belajar dari PJOK selama pandemi Covid-19.Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMKN 2 Ponorogo yang berjumlah 468 siswa. Pengambilan sampel survei menggunakan teknik quota sampling dengan sample rate minimal 30 dan sample rate maksimal sebanyak-banyaknya. Ada 30 siswa yang siap menjawab. Alat survei ini menggunakan Kuesioner Prabowo (2020). Teknik analisis data menggunakan teknik statistik deskriptif pada program SPSS. Hasil analisis diperoleh persepsi siswa sebagai berikut: 10% atau 3 siswa dalam kategori sangat positif, 23,3% atau 7 siswa dalam kategori positif, 33,3% atau 10 siswa dalam kategori sedang, 30% atau 9 siswa. siswa, dan 30% atau 9 siswa dan kategori sangat negatif sebanyak 3% atau 1 siswa. Berdasarkan hasil survei secara keseluruhan dapat diartikan bahwa persepsi siswa terhadap pembelajaran PJOK Dare di SMKN 2 Ponorogo sebagian besar termasuk dalam kategori sedang dengan frekuensi sebesar 33,3%.

Kata Kunci: persepsi siswa; PJOK; pembelajaran daring

Abstract

Physical education and health education is an important part of learning practices that encourage students to exercise to improve knowledge, fitness, skills and healthy habits. Improving individual behavior is one of the learning objectives. It is hoped that physical education will enable all students to grow and eventually gain recognition. Learning is carried out online/remotely with reference to the Ministry of Education and Culture Notification No. 4 of 2020 "Guidelines for Implementing Education in the Middle of the Spread of New Corona Virus Infection". This survey was conducted to find out how students perceive learning from PJOK during the Covid-19 pandemic at SMKN 2 Ponorogo. This research is a descriptive research. The research population was class XI students of SMKN 2 Ponorogo, totaling 468 students. Survey sampling uses a quota sampling technique with a minimum sample rate of 30 and a maximum sample rate of as much as possible. There are 30 students who are ready to answer. This survey tool uses the Prabowo Questionnaire (2020). The data analysis technique uses descriptive statistical techniques in the SPSS program. The results of the analysis obtained student perceptions as follows: 10% or 3 students in the very positive category, 23.3% or 7 students in the positive category, 33.3% or 10 students in the medium category, 30% or 9 students. students, and 30% or 9 students and a very negative category of 3% or 1 student. Based on the overall survey results, it can be interpreted that the students' perceptions of PJOK Dare learning at iSMKN 2 Ponorogoi are mostly included in the medium category with a frequency of 33.3%.

Keywords: student perception; physical education sport & health; online learning