SURVEI TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA KELAS 10 DI SMKN 1 BUDURAN

Abstract

Abstrak

Kebugaran jasmani  suatu unsur terpenting dalam menjalankan kegiatan fisik, adanya kualitas pada tubuh yang bugar siswa akan dapat menjalankan suatu kegiatan fisik dengan baik. Dari observasi awal yang dilakukan di SMKN 1 Buduran terdapat beberapa masalah pada kebugaran jasmani siswa, hal tersebut bisa dilihat dari berbagai kegiatan siswa, ada yang lebih banyak duduk ada juga yang beraktivitas olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat kebugaran jasmani pada siswa kelas 10 di sekolah. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian meliputi semua siswa kelas 10 di SMKN 1 Buduran yang berjumlah 462 siswa. Sampel dicari dengan menggunakan teknik simple random sampling terdiri dari 5 kelas yang terdiri dari masing-masing jurusan. Penelitian ini menggunakan instrument yaitu Tes Progressive Aerobic Cardiovascular Endurance Run (PACER) di ambil dari buku pedoman pelaksanaan Tes Kebugaran Pelajar Nusantara (TKPN). Dengan katagori umur 15-17 tahun, instrumen digunakan sebagai alat pengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan kategori cukup hanya 4 siswa, rendah 9 siswa dan sangat rendah 152 siswa. Hasil penelitian menunjukkan kebugaran jasmani siswa masih tergolong kurang. Maka dari itu perlu adanya perhatian khusus dari guru PJOK. Diharapkan hasil penelitian ini menjadi bermanfaat dan dapat digunakan bahan acuan sekolah agar lebih memperhatikan kondisi kebugaran jasmani siswa.

Kata Kunci: survei; kebugaran jasmani; siswa

Abstract

Physical fitness is an important element in carrying out physical activities, the quality of the body that is fit students will be able to carry out a physical activity properly. From the initial observations made at SMKN 1 Buduran there were several problems with the physical fitness of students, this can be seen from the various student activities, some of them sat more while others did sports activities. This study aims to determine how high the level of physical fitness in grade 10 students at school. The research method used is descriptive quantitative. The study population included all 10th grade students at SMKN 1 Buduran, totaling 462 students. Samples were searched using simple random sampling technique consisting of 5 classes consisting of each major. This study used an instrument, namely the Progressive Aerobic Cardiovascular Endurance Run (PACER) test taken from the guidebook for the implementation of the Nusantara Student Fitness Test (TKPN). With the age category of 15-17 years, the instrument is used as a data collection tool. The results showed that only 4 students were sufficient, 9 students were low, and 152 students were very low. The results showed that the physical fitness of students was still relatively low. Therefore there is a need for special attention from PJOK teachers. It is hoped that the results of this study will be useful and can be used as reference material for schools to pay more attention to students' physical fitness conditions

Keywords: survey; physical fitness; student