PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT TERHADAP TINGKAT KELINCAHAN PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT) terhadap tingkat kelincahan peserta didik dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan di kelas XI SMK Negeri 2 Buduran Sidoarjo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitan eksmperimen semu yang menggunakan rancangan one group pretest posttest design. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode pre-test dan post-test untuk mengetahui perbedaan sebelum perlakuan dan sesudah diberikan perlakuan. Teknik pengumpuan data menggunakan observasi, dokumentasi dan tes kelincahan. Instrumen yang digunakan untuk mengukur kelincahan adalah "Agility T-Test" dari TKSI Kemdikbud. Sampel penelitian terdiri dari 35 peserta didik kelas XI AK 3. Hasil pre-test menunjukkan 68,6% peserta berada pada kategori kurang, sedangkan post-test menunjukkan 65,7% berada pada kategori sedang. Analisis data dengan uji t menghasilkan p-value sebesar 0,000, yang menunjukkan adanya pengaruh signifikan model TGT terhadap kelincahan peserta didik. Peningkatan kelincahan sebesar 12,8% tercatat setelah penerapan model pembelajaran ini. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran TGT berpengaruh positif dalam meningkatkan tingkat kelincahan peserta didik pada pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.