PERBANDINGAN METODE PEMBELAJARAN BAGIAN (PART-METHOD) DAN METODE PEMBELAJARAN KESELURUHAN (WHOLE-METHOD) TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM MELAKUKAN SMASH BOLAVOLI (Studi Pada Kegiatan Ekstrakulikuler Di SMA Negeri 1 Kamal)

  • HIDIR FIRDAUS

Abstract

Abstrak

Sekolah merupakan tempat untuk membina dan mengembangkan suatu pengetahuan dan bakat minat siswa. Didalam sebuah sekolah terdapat satu kegiatan yang biasanya menjadi wadah untuk menyalurkan minat dan bakat siswa yaitu sebuah kegiatan ekstrakulikuler. Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan tambahan yang diadakan sekolah seperti aktifitas keolahragaan maupun non-keolahragaan. Ekstrakurikuler khususnya olahraga dapat menjadi wahana membangun karakter dan membina perkembangan individu.

Banyak metode pembelajaran yang digunakan agar dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menguasai gerakan smash pada bolavoli. Akan tetapi dalam kenyataan dan praktik di lapangan masih terdapat banyak siswa yang masih belum paham dan mampu melakukan apa yang telah di sampaikan pada saat pembelajaran.Untuk itu di perlukan sebuah metode pembelajaran yang tepat agar siswa bisa lebih mudah dalam menguasai gerakan-gerakan smash pada bolavoli.

Tujuan dari penelitian ini adalah : 1). Untuk mengetahui perbedaan kemampuan siswa dalam melakukan smash bolavoli saat penerapan metode bagian dan keseluruhan, 2). Untuk mengetahui metode apakah yang lebih baik antara metode bagian dengan metode keseluruhan terhadap kemampuan siswa  dalam melakukan smash bolavoli. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler bolavoli dengan sampel semua siswa putra yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler di sekolah SMAN 1 Kamal.

Berdasarkan hasil penelitian dan melalui perhitungan data menggunakan SPSS 20.0 menunjukkan hasil bahwa ada perbedaan tetapi tidak signifikan pada kemampuan smash bolavoli siswa setelah penerapan metode pembelajaran sebagian dan keseluruhan, sehingga tidak terdapat metode yang lebih baik antara metode pembelajara sebagian dan keseluruhan. Hal itu dibuktikan dengan nilai  ( 0,816 ) <  ( 2,776 ) dengan taraf signifikan 0,05.

Kata Kunci: Metode Pambelajaran Bagian Dan Keseluruhan, Kemampuan Smash Bolavoli.

Abstract

School is a platform to build and develop knowledge and student interest. There is a common platform to develop interest and talent, which is extracurricular. This extracurricular activity is an activity that organized by school, such as sport activity or non-sport activity. Extracurricular, especially sport, can be a platform to build the character and individual development.

Many learning methods that use to increase student’s ability in volleyball smash. However, in fact and practical, there are some students whose still don’t understand and able to do what have been deliver in the learning activities. Therefore, it is necessary to find a proper learning so that easier for students to master volleyball smash.

The aim of this study: 1) to know the differences in students ability in doing volleyball smash with part-method and whole-method. 2) to know what method that is better between part-method and whole method towards students ability in volleyball smash. Research samples are 10th and 11th grader whose comply in volleyball extracurricular in State Senior High School of 1 Kamal.

Based on research result and data calculation using SPSS 20.0 shows that there are differences in volleyball smash ability after the application of part-method and whole-method but not significant, so there are no better method in part-method and whole-method. This shows by count value (0,816) < Ttable (2,776) with significant degree 0.05.

Keywords: Part-method and whole-method, volleyball smash ability.

Published
2014-11-22
Abstract Views: 167
PDF Downloads: 807