PENGEMBANGAN MODUL INFRARED THERMOGRAPHY UNTUK MENUNJANG PRAKTIKUM PERKULIAHAN PERPINDAHAN PANAS MAHASISWA TEKNIK MESIN UNESA
DOI:
https://doi.org/10.26740/jptm.v12n2.p1-5Keywords:
Modul Praktikum, Model Pengembangan ADDIE, Kelayakan Modul, ResponAbstract
Abstrak
Pendidikan selalu berjalan berdampingan dengan perkembangan teknologi yang ada. Perkembangan teknologi yang pesat seakan-akan mendongkrak perkembangan pendidikan untuk kearah yang lebih baik dari sebelumnya, karena mempelajari segala perkembangan teknologi yang dibutuhkan adalah pendidikan yang mumpuni untuk membantu sumber daya manusia agar lebih kompeten dalam mengikuti perkembangan teknologi dan industri. Jurusan Teknik Mesin FT UNESA memiliki kamera Infrared Thermography yang ditemukan adanya kendala dalam pelaksanaan praktikum dengan mahasiswa dikarenakan belum adanya modul praktikum, peneliti bertujuan untuk menghasilkan modul praktikum Infrared Thermography yang layak dengan validasi oleh dosen ahli dan mengetahui respon mahasiswa pada modul yang dikembangkan. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang memiliki 5 tahapan yaitu: Analisis (Analysis), Desain (Design), Pengembangan (Development), Penerapan (Implementation), dan Evaluasi (Evaluation). Hasil dari penelitian ini mendapatkan nilai rerata untuk kelayakan modul oleh para ahli sebesar 3,36 dan nilai respon pada angket mahasiswa mendapatkan rerata sebesar 3,48 seluruh nilai ini masuk dalam kategori yang sangat layak sehingga seluruh isi modul Infarared Thermography yang dikembangkan telah sesuai dengan tatanan modul yang benar dan sesuai dengan kebutuhan bahan ajar untuk mahasiswa.
Kata Kunci: Modul Praktikum, Model Pengembangan ADDIE, Kelayakan Modul, Respon.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section

