HASIL JADI DRESS DENGAN TEKNIK SUBTRACTION PATTERN DENGAN METODE TUNNEL DAN METODE PING

  • Rizka Catur Wahyuni Universitas Negeri Surabaya
  • Irma Russanti Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Subtraction pattern adalah proses pembuatan pola busana dengan pemotongan bahan yang dilakukan secara minim menggunakan teknik seperti membuat lubang pada selembar kain yang dapat dilakukan dengan cara melipat atau membalik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil jadi dress yang paling baik ditinjau dari aspek bentuk, aspek gelombang (flare), aspek daya pakai, aspek proporsi, dan aspek pusat perhatian (center of interest). Jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan kuisioner online melalui googleform oleh 32 responden terdiri dari 4 panelis ahli (dosen) tata busana Unesa dan 28 mahasiswa tata busana Unesa angkatan 2018, dengan menggunakan analisis data deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Aspek bentuk dress yang paling disukai adalah hasil jadi dress pada desain 1 sebesar 71,88% responden, (2) Pada aspek gelombang (flare) desain 1 memperoleh 59,38% responden, (3) Pada aspek daya pakai desain 2 memperoleh 53,13% responden, (4) Pada aspek proporsi dress 1 memperoleh 71,88% responden, (5) Aspek pusat perhatian (center of interest) desain 1 memperoleh 62,50% responden. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa hasil jadi dress yang paling baik ditinjau dari kelima aspek adalah desain 1 dengan menunjukkan kriteria baik pada empat aspek yaitu aspek bentuk, aspek gelombang (flare), aspek proporsi, dan aspek pusat perhatian (center of interest)

 

Kata Kunci       : dress, ping, subtraction pattern, tunnel.

How to Cite
Wahyuni, R., & Russanti, I. (1). HASIL JADI DRESS DENGAN TEKNIK SUBTRACTION PATTERN DENGAN METODE TUNNEL DAN METODE PING. Jurnal Online Tata Busana, 11(01), 100-106. https://doi.org/10.26740/jotb.v11n01.p100-106
Abstract Views: 126
PDF Downloads: 101