PREDIKSI KEBANGKRUTAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS DISKRIMINAN(Studi Kasus pada Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

  • ENI HANDAYANI

Abstract

Bank bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, stabilitas nasional dan kesejahteraanmasyarakat. Prediksi kebangkrutan digunakan untuk mengantisipasi kerugian dan membuat kebijakankebijakanuntuk bahan pertimbangan Bank. Multiple Discriminant Analysis (MDA) adalah salah satumetode yang dapat digunakan untuk memprediksi kebangkrutan. MDA merupakan suatu teknik yangmengidentifikasi beberapa variabel kemudian dibentuk ke dalam suatu model. Model kebangkrutan yangdidapat adalah Z = 0,0494X1 + 0,0067X2 + 0,956X3 + 0,287X4. Nilai Z< 0,08 bank masuk kriteria distresszone, nilai 0,08< Z< 0,113 bank masuk kriteria grey zone dan Z >0,113 bank masuk dalam kriteria safezone. Berdasarkan uji validasi diskriminan, nilai Cmax < hit ratio < 100% (45,161% < 90, 3% < 100%)maka dapat disimpulkan bahwa model kebangkrutan (Z) dengan analisis diskriminan akurat. Beberapapemrograman yang digunakan dalam prediksi kebangkrutan adalah C#, Matlab, SPSS.Kata Kunci: Kebangkrutan, Analisis Diskriminan

Published
2017-05-24
Section
Articles
Abstract Views: 85
PDF Downloads: 135