MODEL DINAMIKA KANKER SERVIKS DENGAN KEMOTERAPI
Abstract
Kanker serviks merupakan salah satu kanker yang menempati peringkat kedua pertumbuhan kasus baru dengan persentase 9,2% kasus dari 273 juta jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2020. Penyebab utama kanker serviks yaitu infeksi Human Papilloma Virus (HPV) yang menyerang sel epitel basal pada serviks. Salah satu pengobatan untuk menghentikan atau memperlambat laju pertumbuhan kanker yaitu kemoterapi. Dalam kemoterapi, jumlah sel tumor yang berkurang digunakan sebagai salah satu ukuran keefektifan pemberian obat kemoterapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkonstruksi model dinamika infeksi HPV dan kanker serviks dengan kemoterapi. Penelitian ini menerapkan model SIVPC dengan menentukan titik kesetimbangan, bilangan reproduksi dasar, analisis stabilitas, analisis sensitivitas dan simulasi numerik. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh yang artinya HPV dapat menyebar ke sel lain dalam serviks. Titik ekuilibrium endemik menunjukan bahwa model SIVPC stabil asimtotik. Parameter dan berpengaruh besar terhadap penyebaran HPV. Hasil simulasi menunjukan bahwa infeksi HPV mengakibatkan jumlah sel rentan menurun dari 13 menjadi 0 , jumlah virus mengalami kenaikan dari 0 menjadi dan sel yang terinfeksi mengalami kenaikan dari 13 menjadi 14 . Dengan menambahkan kemoterapi pada populasi sel prakanker dan kanker mengakibatkan jumlah sel mengalami penurunan drastis dari 13 menjadi 1 dalam 0,2 satuan waktu.
Copyright (c) 2022 Mathunesa : Jurnal Ilmiah Matematika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
PDF Downloads: 255