Klasifikasi Faktor-faktor dalam Penentuan Penerima Bantuan Program Keluarga Harapan bagi Keluarga Miskin di Nagari Batipuh Baruah Menggunakan Metode CHAID
DOI:
https://doi.org/10.26740/mathunesa.v13n1.p260-266Abstract
Kemiskinan adalah masalah sosial yang mendesak di Indonesia, dengan 9,36% penduduk atau 25,9 juta orang tergolong miskin menurut Badan Pusat Statistik (2023). Salah satu upaya untuk mengurangi kemiskinan adalah Program Keluarga Harapan (PKH), yang memberikan bantuan tunai bersyarat kepada keluarga miskin. Meskipun PKH berhasil, masih ada masalah dalam penentuan penerima yang belum tepat sasaran. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor signifikan yang mempengaruhi status penerimaan PKH di Nagari Batipuh Baruh menggunakan metode CHAID. Hasil klasifikasi dengan metode CHAID menunjukkan bahwa faktor anggota keluarga yang sedang menempuh wajib belajar 12 tahun, pendapatan, anggota keluarga lansia, dan jumlah tanggungan keluarga berpengaruh signifikan terhadap status penerimaan PKH di Nagari Batipuh Baruh. Analisis CHAID menunjukkan bahwa ciri-ciri keluarga miskin penerima PKH yang paling berpengaruh adalah anggota keluarga yang sedang menempuh wajib belajar 12 tahun dan pendapatan <Rp.2.742.476.
Kata Kunci: Keluarga Miskin, PKH, Klasifikasi, dan Metode CHAID
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 MATHunesa: Jurnal Ilmiah Matematika

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

