Perilaku Konsumtif Mahasiswi Yang Berstatus Sales Promotion Girl (SPG)

  • DYAH SARIANTI MARTHA

Abstract

Abstrak

Perilaku konsumtif mahasiswi yang bekerja menjadi SPG (Sales Promotion Girl) freelance menimbulkan banyak polemik baru, salah satunya adalah mengenai gaya hidup. Hal ini dibuktikan dengan adanya konsumsi barang-barang bermerk untuk dapat bereksistensi di lingkungan sosial. Penelitian ini berupaya menjawab permasalahan terkait pola konsumtif yang dilakukan oleh mahasiswi urban yang memiliki pekerjaan sampingan sebagai SPG freelance. Teori yang digunakan untuk menganalisis adalah hiperrealitas Baudrillard.  Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pendekatan semiotik baudrillard yakni mengungkap sisi simulasi pada ruang simulacra terkait citra dari merk dapat menampilkan hiperrealitas. Subyek dalam penelitian kali ini adalah mahasiswi yang bekerja sampingan sebagai SPG freelance. Teknik pengumpulan data secara primer (wawancara dan observasi) dan sekunder (dokumentasi dan internet). Dengan analisis data menggunakan model analisis interaktif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku konsumtif yang dilakukan mahasiswi bukan karena kebutuhan dan hasrat tetapi lebih pada konsumsi citra dari merek guna mendapatkan prestise, kepuasan batin, dan penghormatan yang lebih dari lingkungan sekitarnya. Para mahasiswi menjadikan tubuh sebagai rana simulasi tanda untuk menghasilkan hiperrealitas yang berbentuk  glamour, stylistic dan minimalis.  Kata kunci : Perilaku Konsumtif,Gaya hidup, Hiperrealitas, Sales Promotion Girl (SPG)  

Abstract

Consumer behavior student who worked the freelance SPG (Sales Promotion Girl) raises many new polemic, one of which is about lifestyle. This is evidenced by the consumption of branded goods to be able to exist in a society. This study seeks to answer the problems related to consumption patterns carried by urban student who has a second job as a freelance SPG. The used theory to analyze is Baudrillard's hyperreality. The method used is descriptive qualitative method with which Baudrillard semiotic approach to uncover the simulacra of space-related simulations on the image of the brand can display hyperreality. Subjects in this study is a student who works as a freelance SPG. Primary data collection techniques are interviews and observations and secondary data using documentation and internet. With data analysis using interactive model of data reduction, data presentation and conclusion. The results showed that consumer behavior is done not because the student's needs and desires, but rather on the consumption of brand image in order to gain prestige, inner satisfaction, and greater respect from the surrounding environment. The student makes the body as a sign of simulation shutter to produce shaped hyperreality glamor, stylistic and minimalist. Keyword : Consumption behavior, Lifestyle, Hiperreality, Sales Promotion Girl (SPG)

Published
2015-01-29
How to Cite
SARIANTI MARTHA, D. (2015). Perilaku Konsumtif Mahasiswi Yang Berstatus Sales Promotion Girl (SPG). Paradigma, 3(1). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/10791
Abstract Views: 65
PDF Downloads: 67