PLAGIARISME DI KALANGAN MAHASISWA

  • RISKA FAJAR ARISTA

Abstract

ABSTRAK 

Fenomena plagiarisme marak terjadi dalam dunia akademik dan dikategorikan sebagai tindakan pelanggaran karena mengambil hasil karya orang lain. Kegiatan plagiarisme menjadikan mahasiswa mematikan pola berpikir kreatif dan kritis sehingga mereka akan cenderung lebih mencari kemudahan yang akan mengakibat kebodohan terhadap generasi penerus bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna plagiarism bagi mahasiswa serta motif mahasiswa melakukan plagiarisme di kalangan mahasiswa. Selain itu penelitian bertujuan untuk memaparkan bentuk plagiarisme yang dilakukan mahasiswa prodi X. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi Alfred Schutz yang mengatakan bahwa kesadaran manusia digolongkan menjadi dua hal yaitu because of motive (alasan melakukan tindakan) dan in order to motive (tujuan melakukan tindakan). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian dan pemaparan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa pernah melakukan plagiarisme dengan berbagai alasan yaitu, karena budaya dosen dalam mengajar, akses informasi yang mudah, minimnya pengetahuan tentang plagiarisme, minimnya pengawasan, orientasi nilai dan IPK, serta faktor ekonomi.

Kata kunci: Plagiarisme, Mahasiswa, because of motive, in order of motive

 

ABSTRACT

The phenomenon happening in the world of academic plagiarism and categorized as the act of offense for taking the work of others. Deadly pattern activities plagiarism make students think creative and critical so that they tended to be looking for the ease that would be folly to next generation. This research aims to understand the meaning of plagiarism and students are doing a motive for student plagiarism among the students. In addition to the research aims to present the form of plagiarism by student Prodi X. This study using the qualitative method by adopting phenomenology Alfred Schutz said that human consciousness is classified become two things that is because of motive ( reason take action and in order to motive ( the purpose of doing the act of ). Data collection techniques using a technique observation and interviews. Data analysis technique uses the technique presented by miles and huberman namely the reduction of data , and presentation of the exposure data. The results of research shows that students have never done plagiarism with various reasons namely, because culture lecturer in teaching, access to information easily, the lack of knowledge about plagiarism, the lack of supervision, the orientation of the value and IPK, as well as economic factors.

Keywords: Plagiarism, students, because of motive, in order to motive

Published
2015-05-25
How to Cite
FAJAR ARISTA, R. (2015). PLAGIARISME DI KALANGAN MAHASISWA. Paradigma, 3(2). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/11572
Abstract Views: 3901
PDF Downloads: 3603