PRAKTIK SOSIAL MEROKOK ANAK SMP DI KOTA SURABAYA

  • DHIKA SARI HIDAYATULLAH

Abstract

Merokok bukan menjadi hal baru bagi remaja indonesia, namun cukup mengejutkan bila kita menemukan anak-anak yang masih duduk di bangku SMP telah menjadi seorang perokok. Fenomena ini sudah mulai banyak ditemukan di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Surabaya. Di dalam praktek sosial ini akan diketahui fenomena merokok yang terjadi pada pelajar SMP di kota Surabaya. Untuk memahami praktik sosial yang terjadi pada pelajar SMP, terlebih dahulu harus dilakukan identifikasi asal kelas sosial anak-anak pengguna rokok, memahami proses peniruan dan motif-motif yang mendasari, dan memahami pilihan ruang publik yang digunakan dalam melakukan perilaku merokok tersebut. Proses meniru lingkungan bukan sekedar interaksi sosial, tetapi dinilai sebagai praktik sosial yang melibatkan habitus, modal, ranah dan praktik sosial. Metode penelitian ini bersifat kualitatif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan jenis data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data primer dilakukan dengan dua cara yaitu pengamatan berpartisipasi dan wawancara mendalam. Data berikutnya adalah dengan menggunakan data sekunder yang digunakan sebagai pelengkap dalam sebuah penulisan hasil laporan yang di dapat.  Hasil penelitian yang ditemukan adalah perilaku merokok di kalangan remaja SMP di Kota Surabaya didorong oleh beberapa faktor diantaranya adalah mengikuti gaya hidup di lingkungan pergaulannya, sebagai pelampiasan atau pelarian dari berbagai masalah, imitasi atau meniru perilaku orang lain, serta wujud simpati dan empati terhadap teman sepergaulannya.

Kata Kunci : Merokok, Pelajar SMP, Remaja, Habitus

Published
2018-01-31
How to Cite
SARI HIDAYATULLAH, D. (2018). PRAKTIK SOSIAL MEROKOK ANAK SMP DI KOTA SURABAYA. Paradigma, 6(1). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/22759
Abstract Views: 59
PDF Downloads: 111