Authors

  • MEGARIA FARNISARI

Abstract

Abstrak

Ketimpangan antara perempuan dan laki-laki hampir terjadi di berbagai aspek kehidupan, termasuk juga dalam pendidikan. Salah satu cermin dari penggambaran realitas tersebut adalah Film seri Korea Sungkyunkwan  Scandal yang menampilkan sosok perempuan bernama Kim Yoon Hee untuk berjuang mendapatkan hak dan kebebasan perempuan dalam mengenyam pendidikan di Universitas Sungkyunkwan, yang hanya diperuntukkan bagi laki-laki. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah feminisme liberal dan semiotika Pierce. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, metode semiotika dengan memakai kerangka analisis Charles Sanders Pierce. Semiotika digunakan untuk melihat bagaimana penggambaran identitas perempuan tokoh Kim Yoon Hee, representasi ketidakadilan yang dialami tokoh dan representasi upaya tokoh untuk mendapatkan kesetaraan gender dalam pendidikan melalui sistem tanda yang menciptakan sebuah makna. Penelitian ini menunjukkan bahwa konstruksi budaya patriarki besar pengaruhnya terhadap penggambaran perempuan di dalam film seri Korea “Sungkyunkwan Scandal”, representasi perempuan dalam film ini tentu tidak terlepas dari fenomena dan praktik sosial seputar perempuan yang terjadi di masyarakat. Tokoh Kim Yoon Hee direpresentasikan sebagai perempuan yang memperjuangkan kesetaraan untuk mendapatkan hak dan kebebasan antara dirinya dengan laki-laki dalam pendidikan ditengah banyaknya pihak yang menentangnya. Dalam film ini juga masih terdapat kekerasan pada penggambaran Kim Yoon Hee sebagai perempuan yang mengalami ketidakadilan sosial.

Kata Kunci: Gender, Pendidikan, Film, Korea

Abstract

Inequality between women and men occurredinal most all fields, including in education. One of the mirrors of the depiction ofr eality is Sungkyunkwan Scandal Korean series featuring a female figure named Kim Yoon Hee tofight to getthe right sand freedoms of women ineducation at the University of Sungkyunkwan, which was reserved only for men. The theory used in this study is liberal feminism and semiotics Pierce. This Research used descriptive qualitative approach, the method using the analytical frame work of semiotics Charles Sanders Pierce. Semiotics is used to see how the portrayal of female identity character Kim Yoon Hee, in justice experienced representation and the representation of figures figure at tempts to get gender quality in Education through a system of signs that create a meaning. This Research shows that the construction of the patriarchal culture influence on the portrayal of women in theKorean series"Sungkyunkwan Scandal", the representation of women in this film is certainly not independent of the phenomenon and the social practices surrounding women's place in society. Kim Yoon Hee figures represented as women whofight for equal rights and freedom to get between him and men in Education amid the many parties that oppose it. In this film there are also depictions of violenceon Kim Yoon Hee as women who experience social in justice.

Keywords : Gender, Education, Film, Korean.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2013-05-22

How to Cite

FARNISARI, M. (2013). Paradigma, 1(2). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/2465
Abstract views: 309 , PDF Downloads: 290