MOTIF KEKERASAN DALAM RELASI PACARAN DI KALANGAN REMAJA MUSLIM

  • SILFIATUR ROHMAH

Abstract

Abstrak

Fenomena pacaran sudah tidakasing lagi,bahkan menjadi trend anak muda (remaja) saat ini.Persoalan pacaran sangatlah beragam, salah satunya adalah tindak kekerasan terhadap pasangannya.Kekerasan dalam relasi pacaran merupakan segala bentuk tindakan yang mempunyai unsur pemaksaan, pelecehan, tekanan, dan perusakan yang terjadi dalam hubungan lawan jenis.Setiap tindakan tentunya dilatarbelakangi karena suatu dorongan/motif.Begitu pula dengan kekerasan dalam relasi pacaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif dan bentuk-bentuk kekerasan dalam relasi pacaran di kalangan remaja muslim. Penulis menggunakan teori fenomenologi Alfred Schutz. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, yang mengambil subjek sebanyak enam orang dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pacaran bukan lagi persoalan cinta dan kasih sayang akan tetapi lebih kepada naluri untuk menguasai.Kecenderungan seseorang menganggap bahwa pacaran sebagai bentuk kepemilikan bukan lagi sebagai proses penjajakan untuk saling mengenal sebelum melangkah ke proses yang lebih serius yakni pernikahan. Adanya persepsi tersebut membuat seseorang melakukan kekerasan untuk mempertahankan apa yang dianggap sebagai miliknya.Motif kekerasan dalam pacaran berupa rasa cemburu, kurang perhatian, tidak patuh/tidak menurut, dan karena kebutuhan ekonomi. Bentuk-bentuk kekerasan yang dialami dalam pacaran terbagi menjadi dua yakni kekerasan fisik dan kekerasan non fisik

 

Kata kunci: motif, kekerasan dalam relasi pacaran.

 

Abstract

Dating phenomenon already familiar , even becoming the trend of young people ( teenagers ) at this time . The issue of courtship are extremely diverse , one of which is violence against their partners . Violence in dating relationships are all forms of action that have an element of coercion , harassment , pressure , and destruction that occurred in opposite sex relationships . Each course of action is motivated as a boost /motive . Similarly, the violence in dating relationships . This study aims to determine the motive and other forms of violence in dating relationships among teens Muslims. The author uses the theory of phenomenology of Alfred Schutz. This study uses a qualitative descriptive phenomenological approach , which takes the subject as many as six people with a purposive sampling technique . The results of this study indicate that the issue is no longer dating the love and affection but rather the instinct to master. The tendency of people to think of dating as a form of ownership is no longer a process of assessment to know each other before moving into a more serious process that is marriage. The perception makes someone do violence to defend what is regarded as his own. Courtship motive force in the form of jealousy, lack of attention, do not obey / disobey, and because of economic necessity. The forms of violence experienced in dating violence is divided into two: physical and non-physical violence

 

Keywords: motive, violence in dating relationships.

Published
2014-01-22
How to Cite
ROHMAH, S. (2014). MOTIF KEKERASAN DALAM RELASI PACARAN DI KALANGAN REMAJA MUSLIM. Paradigma, 2(1). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/6587
Abstract Views: 323
PDF Downloads: 303