PENENTUAN GRADASI GABUNGAN SEBAGAI DASAR CAMPURAN LASTON AC-WC DAN LIMBAH BAN

Authors

  • MUHAMMAD AKROM SUBHAN
  • PURWO MAHARDI

Abstract

Abstrak

Pada akhir ini, banyak pekerjaan pengaspalan jalan baru maupun penambalan. Dari pekerjaan tersebut, menimbulkan limbah aspal yang tidak dimanfaatkan kembali. Sehingga dapat menimbulkan masalah baru yaitu timbulnya limbah aspal atau yang disebut RAP (Reclaimed Asphalt Pavement). Pada penelitian ini yang ditinjau adalah pengaruh RAP (Reclaimed Asphalt Pavement) sebagai pengganti agregat dengan menggunakan filler fly ash pada campuran aspal pertamina pen 60/70 sebagai dasar campuran penambahan limbah ban. Oleh sebab itu penggunaan RAP menjadi salah satu alternatif yang digunakan untuk mendapatkan kualitas lapis perkerasan yang baik dan memanfaatkan kembali limbah perkerasan lentur.

Benda uji yang disiapkan untuk campuran AC-WC+RAP dengan persentase aspal 3%, 4%, 4,5%, 5%, 5,5%, 6%, untuk variasi 1 dan 4%, 4,5%, 5%, 5,5%, 6%, untuk variasi 2. Pencampuran agregat AC-WC+RAP dilakukan dengan metode kering, dicampur diatas penggorengan.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa komposisi campuran dengan 21% RAP pada CA (Course Agregat), merupakan komposisi yang paling optimal dengan kadar aspal optimum (KAO) sebesar 5,25% pada campuran variasi 2. Dengan Analisa parameter Marshall, nilai stabilitas 1256,64 kg, kelelehan atau flow 3,25 mm, V.I.M 4,51%, V.M.A 15,12%, V.F.A 70,20%, dan Marshall Quotient 387,67 kg/mm.


Kata Kunci : Filler Fly Ash, Laston AC-WC, Limbah Ban, Reclaimed Asphalt Pavement (RAP)

Abstract

At the end of this time, a lot of work is asphalting as well as patching. From this work, it creates asphalt waste which is not reused. So that it can cause new problems, namely the emergence of asphalt waste or so-called RAP (Reclaimed Asphalt Pavement). In this study, the effect of RAP (Reclaimed Asphalt Pavement) as a substitute for aggregate by using fly ash filler in the 60/70 pertamina pen asphalt mixture as a basis for adding tire waste mixture. Therefore the use of RAP is one of the alternatives used to get good quality pavement layers and to reuse flexible pavement waste.

Test specimens were prepared for AC-WC + RAP mixture with asphalt percentage of 3%, 4%, 4.5%, 5%, 5.5%, 6%, for variations of 1 and 4%, 4.5%, 5% , 5.5%, 6%, for variation 2. The mixing of AC-WC + RAP aggregates was carried out by the dry method, mixed over the frying pan.

The results of this study indicate that the composition of the mixture with 21% RAP on the CA (Aggregate Course), is the most optimal composition with an optimum asphalt content (KAO) of 5.25% in a mixture of variation 2. With Marshall parameter analysis, the stability value is 1256, 64 kg, melt or flow 3.25 mm, VIM 4.51%, VMA 15.12%, VFA 70.20%, and Marshall Quotient 387.67 kg / mm.

Keywords : AC-WC Laston, Filler Fly Ash, Reclaimed Asphalt Pavement (RAP), Waste Tires

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2019-12-09

Issue

Section

Articles
Abstract views: 65 , PDF Downloads: 962