ANALISIS KARAKTERISTIK MARSHALL PADA CAMPURAN ASPHALT CONCRETE-BINDER COURSE (AC-BC) MENGGUNAKAN LIMBAH PLASTIK HIGH-DENSITY POLYTHYLENE (HDPE) DAN SERBUK ABU TEMPURUNG KELAPA SEBAGAI FILLER

  • Daniel Budining Hartadi Mahasiswa

Abstract

Perkembangan dan pertumbuhan penduduk sangat pesat di Indonesia. Seiring dengan hal tersebut berakibat pada meningkatnya mobilitas penduduk di berbagai daerah. Sehingga menimbulkan munculnya berbagai jenis kendaraan terutama kendaraan berat yang melintas di jalan raya. Salah satu sarana transportasi yang berperan penting dalam mobilitas penduduk sehari-hari adalah jalan. Oleh sebab itu melihat peningkatan mobilitas penduduk yang sangat tinggi maka diperlukan peningkatan kuantitas dan kualitas jalan yang memenuhi kebutuhan masyarakat..
Ada usaha memanfaatkan limbah di Indonesia ini untuk memperkuat jalan, salah satunya abu arang tempurung kelapa digunakan sebagai filler dalam campuran aspal beton. Pemakaian limbah abu tempurung kelapa sebagai filler merupakan salah satu alternatif yang diharapkan akan membantu kinerja campuran aspal AC-BC. Filler sendiri merupakan bahan berbutir halus yang lolos saringan No. 200. Abu Batu dan fly ash merupakan bahan yang sering digunakan sebagai filler.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan limbah plastik HDPE sebagai campuran pada AC-BC dengan menggunakan karakteristik Marshall. Karakteristik Marshall yang digunakan sebagai campuran aspal bervariasi mulai 0%, 2%, 4%, 6% dari berat aspal yang digunakan. Hasil uji Marshall menunjukkan bahwa nilai stabilitas, VFA, dan VMA mengalami peningkatan dengan bertambahnya kadar HDPE yang digunakan. Tetapi nilai VIM, MQ, flow mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya persentase HDPE yang digunakan. Hal ini dapat dilihat bahwa pengaruh penambahan HDPE pada campuran AC-BC akan memberikan nilai karakteristik Marshall yang lebih baik.
Kata Kunci: Abu Tempurung Kelapa, Marshall, AC-BC, HDPE

Section
Articles
Abstract Views: 90
PDF Downloads: 118