Pengaruh Tata Letak Konversi Tulangan terhadap Kekuatan Balok Lentur

  • Farah Aziza Beladiena Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak

       Perubahan tata letak dan diameter tulangan balok pada pelaksanaan dapat mempengaruhi kekuatan balok. Perubahan pada pelaksanaan tulangan balok dapat berupa perubahan pada tata letak tulangan karena kesulitan pengerjaan. Kelangkaan material diameter tulangan tertentu bisa menjadi salah satu faktor perubahan pada pelaksanaan tulangan balok pada suatu proyek. Pada penelitian ini akan dianalisis pengaruh pada aspek kekuatan balok akibat dari perubahan tata letak konversi tulangan, sehingga tidak mempermasalahkan pada aspek ekonomi. Tujuan lain dari penelitian ini yaitu memberi rekomendasi kombinasi yang terbaik dalam aspek kekuatan dan kemudahan pengerjaan di lapangan. Data yang digunakan pada penelitian ini berupa data perencanaan struktur yang akan dihitung menggunakan software SAP2000. Data perencanaan struktur diambil berdasarkan data Gedung perkantoran 6 lantai pada Kabupaten Sidoarjo. Output data dari SAP2000 akan digunakan dalam perhitungan desain kebutuhan tulangan pada penampang balok. Berdasarkan data desain tulangan penampang yang telah dihitung dapat divariasikan desain tata letak tulangan dan konversi diameter tulangan yang memiliki rasio tulangan yang sama. Berdasarkan perhitungan didapatkan nilai momen tahanan (MR) terbesar yaitu pada Desain 6 sebesar 433,103 kNm. Perbedaan pada perletakan tulangan akan memengaruhi nilai d pada balok. Semakin banyak tulangan tarik yang diletakkan pada serat terluar daripada serat lainnya, maka nilai d akan semakin besar. Apabila nilai d semakin besar, maka semakin besar pula nilai momen tahanan (MR). Penelitian ini hanya membahas tentang faktor segi kekuatan momen tahanan balok saja, apabila penelitian ini akan dilanjutkan maka disarankan untuk menghitung dari segi daktilitas struktur serta uji kelenturan balok menggunakan software yang berkaitan.

Kata Kunci: Balok Terlentur, Momen Tahanan, SAP2000

Abstract

       Changes in the layout and diameter of the beam reinforcement in the implementation can affect the strength of the beam. Changes in the implementation of beam reinforcement can be in the form of changes in the layout of the reinforcement due to the difficulty of working. The scarcity of a certain diameter reinforcement material can be one of the changing factors in the implementation of beam reinforcement in a project. This research will analyze the influence on the aspect of beam strength due to changes in the layout of the reinforcement conversion, so that it does not make a problem with the economic aspect. Another purpose of this research is to recommend the best combination in terms of strength and ease of work in the field. The data used in this study is in the form of structural planning data that will be calculated using software SAP2000The structural planning data was taken based on the data of a 6-storey office building in Sidoarjo Regency. The output data from SAP2000 will be used in calculating the design requirements for reinforcement in the beam section. Based on the calculated cross-sectional reinforcement design data, it is possible to vary the layout design of the reinforcement and the conversion of the diameter of the reinforcement that has the same reinforcement ratio. Based on the calculation, the largest value of the moment of resistance (MR) is obtained in Design 6 of 433,103 kNm. The difference in the placement of reinforcement will affect the value of d in the beam. The more tensile reinforcement that is placed on the outermost fiber than other fibers, the greater the value of d will be. The greater the value of d, the greater the value of the moment of resistance (MR). This study only discusses the factor in terms of the strength of the beam resisting moment, if this research is to be continued, it is recommended to calculate in terms of structural ductility and beam flexural testing using the related software.

Keywords:  Bending Beam, Moment of Resistance, SAP2000

Published
2022-11-26
Section
Articles
Abstract Views: 46
PDF Downloads: 405