Analisis Kesesuaian Desain Rumah Terhadap Konsep Greenship Home Pada Perumahan Menengah Ke Atas Di Kota Gresik

  • GANDHI BAGUS PAMBUDI

Abstract

Sekarang ini pengembangan perumahan masih banyak mendirikan perumahan tanpa memikirkan konsep green. Hal tersebut mengakibatkan salah satu sebab timbulnya pemanasan global yang dapat merusak lingkungan. Cara yang paling tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan cara menerapkan konsep greenship home pada perumahan. Karena alasan di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian desain rumah terhadap konsep greenship home.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode wawancara dan observasi. Sistem penilaian menggunakan standar greenship home dari GBCI (Green Building Council Indonesia). Dalam penelitian ini kesesuaian perumahan terhadap konsep greenship home ini dihitung menggunakan rumus persentase.

Berdasarkan data observasi yang terkumpul di lapangan, diperoleh hasil penelitian bahwa perumahan Grand Soetomo, perumahan Darus Sakinah, dan perumahan Green Hill memiliki persentase rata-rata kesesuaian desain rumah terhadap greenship home sebesar 50,2%. Perolehan nilai tertinggi dari konsep greenship home dari ketiga perumahan tersebut terdapat pada aspek manajemen lingkungan bangunan sebesar 69,4%. Kondisi ini disebabkan karena sebagian besar tolak ukur yang ada pada manajemen lingkungan bangunan telah sesuai dengan konsep greenship home, kecuali tidak tersedianya sistem alarm manual atau otomatis pada setiap rumah. Kekurangan konsep greenship home pada ketiga perumahan ini banyak terdapat pada aspek konservasi air sebesar 20,8%. Kondisi ini disebabakan  karena ketiga perumahan tidak menyediakan penampungan untuk air hujan dan perumahan Green Hill menggunakan sumber air primer untuk penyiraman tanaman dan tidak memiliki strategi penghematan air untuk penyiraman tanaman.

 Kata Kunci: desain rumah, menengah ke atas, greenship home.

Now the housing development still established many housing without thinking of the green concept. And it causes one of global warming that can damage the environment. The most appropriate way to solve the problem by implementing the concept greenship home on the Housing. This research aims to know a confirmity of home design toward greenship home concept.

Methods of interview and observation used in this research. Scoring system uses greenship home from GBCI (Green Building Council Indonesia). In this research, confirmity between a housing toward to greenship home concept uses in percentage formulas.

Results from observation data show that Grand Soetomo housing, Darus Sakinah housing, and Green Hill housing have an average percentage confirmity of home design toward greenship home of 50,2%. The achievement of the highest score of greenship home concept are on the building and environment management 69,4%. This condition was caused of benchmark majority there was in  building and environment management compliance with greenship home concept, unless the unavailability alarm manual or automatic on every house. A deficiency of greenship home concept are majority found in the aspect of water conservation 20,8%. This condition was caused three housing not provide reservoir for rain water and Green Hill housing used primary water resources for plants and have nothing strategy for plants water-saving.

Published
2014-01-27
Abstract Views: 66
PDF Downloads: 191