SANGGAR LUKIS ANAK DEVINA SIDOARJO JAWA TIMUR

Authors

  • DANA ANGGIA PUTRI

Abstract

Pemilihan obyek penelitian ini, karena Sanggar Devina satu-satunya Sanggar yang sedang berkembang, khususnya di daerah Sidoarjo, menarik untuk diteliti serta lokasinya strategis dan mudah dijangkau oleh peneliti. Dan dalam kegiatan belajar mengajar seni rupa khususnya seni lukis, yang mempunyai peranan penting adalah strategi pembelajaran, pendekatan, proses dan metode pembelajaran yang digunakan. Pendekatan, proses dan metode ini menjadi penghubung antara pengajar dengan siswa, dan merupakan sarana pengarah secara timbal balik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah berdirinya sanggar, proses pembelajaran di sanggar, metode pembelajaran yang digunakan di sanggar, proses penciptaan lukisan anak dan wujud visual lukisan anak-anak di sanggar. Hasil penelitian dan pembahasan yang berasal dari masalah penelitian menunjukkan bahwa metode mencontoh terdapat kelemahan dan kelebihan. Dari beberapa responden dapat disimpulkan bahwa metode mencontoh memiliki beberapa dampak negative dan positif yaitu metode mencontoh efektif jika digunakan untuk sekedar belajar teknik tertentu teknik-teknik mempercepat imajinasi. Karena memang sifat manusia untuk meniru atau imitasi, apalagi manusia tersebut dalam masa anak-anak. Namun bila hanya sekedar diajarkan untuk mencontoh semakin lama si anak akan terbiasa dan akan melakukan hal tersebut secara berulang, dan hal tersebut bisa membatasi kreatifitas si anak dan imajinasi anak susah untuk berkembang. Memaksa mereka meniru karya orang lain hanya membuat anak-anak ini kehilangan keberanian ntuk bereksplorasi.

Kata Kunci: sanggar lukis, visual, anak, Sidoarjo

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2016-07-22
Abstract views: 86 , PDF Downloads: 61