NILAI ESTETIK RAGAM HIAS NAGA DI KERATON SUMENEP

  • ACHMAD NURIES TAUFAN

Abstract

Karaton Songennep merupakan salah satu Keraton yang masih berdiri kokoh di Jawa Timur. Selain kokoh Keraton Sumenep memiliki sisi keindahan yang tinggi, itu semua terlihat dari bentuk bangunan yang memiliki pengkolaborasian antara Jawa, China, dan Eropa. Keraton Sumenep memiliki ragam hias yang indah dan menarik dan itu terlihat di sisi–sisi bangunan Keraton. Salah satu ragam hias yang menarik adalah ragam hias naga yang memiliki karakter dan ciri khas tersendiri, namun ragam hias naga ini lebih ke bentuk naga China, itu di karenakan ada pengaruh China yang sangat Kental dan Arsiteknya pun adalah orang China. Selain memiliki karakter dan ciri khas yang kuat ragam hias ini memiliki nilai estetik yang tinggi itu terlihat dengan adanya keserasian, penonjolan dan keseimbangan di dalamnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah masuknya ragam hias naga di Keraton Sumenep, sekaligus mendeskripsikan nilai estetik pada ragam hias naga di Keraton Sumenep. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan tehnik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Sedangkan validasi atau keabsahan data menggunakan teknik triangulasi data dan informan review. Hasil penelitian menunjukkan sejarah masuknya ragam hias naga di Keraton Sumenep bermula pada saat masuknya pengaruh China ke Sumenep yang diawali  oleh kalahnya Tentara Tartar yang menjadi pengikut Arya wiraraja dan menetap di Sumenep, sedangkan factor ke dua adalah pelarian para kaum Tionghoa dari huru – hara Tionghoa di Batavia yang melarikan diri ke Sumenep. Maka dari itulah kenapa ragam hias China menjadi dominan di Keraton Sumenep. Ragam hias naga di Keraton Sumenep lebih terpengaruh bentuk naga China itu semua karena arsitek Keraton adalah keturunan dari Tionghoa. Selain itu ragam hias naga memiliki nilai estetik yang sangat tinggi dan memiliki karakter yang kuat. Dari kebanyakan naga di Keraton Sumenep, bentuk naga China lebih mendominasi. Ragam hias naga di Keraton Sumenep digayakan atau dideformasi menyerupai tumbuhan dan ikan, itu semua merupakan fantasi – fantasi orang Sumenep. selain bentuk naga China, di Keraton Sumenep juga memiliki ragam hias berbentuk naga Jawa dan naga Eropa yang juga memiliki nilai Estetik yang tinggi. Ragam hias naga ini masih dapat kita nikmati di Keraton Sumenep hingga saat ini.

 Kata kunci: Keraton Sumenep, nilai estetik, ragam hias, naga

Published
2017-05-04
Abstract Views: 70
PDF Downloads: 151