PEMBELAJARAN SENI BUDAYA BERKARYA TOPENG HIAS DARI BUBUR KERTAS SISWA XI MIPA 3 SMAN 1 KESAMBEN BLITAR
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan rendahnya hasil belajar Seni Budaya siswa XI MIPA 3 Kesamben Blitar. Hal inilah dikarenakan proses pembelajaran yang sudah ada menggunakan media yang monoton. Guru harus menerapkan variasi bahan dan tehnik lain dalam pembelajaran dikelas. Yaitu, penggunaan media bubur kertas sebagai bahan pembelajaran Seni Budaya. Permasalahan dalam penelitian tersebut, 1) bagaimana proses pembelajaran topeng hias bahan bubur kertas pada siswa XI MIPA 3 SMAN 1 Kesamben Blitar?, 2) bagaimana hasil karya topeng hias bahan bubur kertas pada siswa XI MIPA 3 SMAN 1 Kesamben Blitar?. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, dokumentasi, serta observasi. Data yang sudah diperoleh dianalisis melalui reduksi, sajian data, dan vertifikasi atau penarikan kesimpulan. Selama proses persiapan pembelajaran diawali dengan menyiapkan media, alat, bahan, serta pemberian materi. Pembelajaran topeng yaitu dengan memanfaatkan teknik dan corak di Indonesia. Hasi dari karya siswa dilihat berdasarkan kesesuaian tema topeng, komposisi wajah topeng, dan perwarnaan hasil. Siswa membuat topeng dengan memperhatikan komposisi wajah topeng yang dibuat dengan proporsional serta memperhatikan nilai kesesuaian serta keindahannya. Hasil dari evaluasi pada karya siswa, bagaimana siswa bisa menerapkan ide-idenya pada saat berkarya topeng hias
Kata kunci: Berkarya, Topeng Hias, Seni Budaya, Bubur Kertas
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
Abstract views: 64
,
PDF Downloads: 341