Analisis Lukisan Anak Berkebutuhan Khusus Di SMP Inklusi Galuh Handayani Surabaya
Abstract
Di SMP Inklusi Galuh Handayani Surabaya, Pembelajaran seni rupa tergolong diminati oleh siswa siswi ABK, terutama seni lukis. Namun dalam proses pewarnaan karya lukis masih menggunakan teknik kering yang antara lain; pensil warna, crayon, dan spidol. Dipilihnya teknik basah menggunakan cat watercolor dalam penelitian ini dikarenakan untuk mengasah kemampuan siswa dalam berbagai teknik, terutama dalam pencampuran warna. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis proses pembelajaran melukis, untuk menganalisis lukisan Anak Berkebutuhan Khusus di SMP Galuh Handayani Surabaya. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan metode triangulasi data. Penelitian ini dilakukan di kelas VII SMP Inklusi Galuh Handayani Surabaya dengan jumlah lima siswa. Berdasarkan hasil penelitian, proses pelaksanaan selama dua pertemuan. Hasil karya lukis dengan tema bebas berjumlah 5 karya, dari 5 siswa dengan hasil analisis unsur-unsur seni rupa, dan menurut teori Victor Lowenfeld. Tanggapan siswa dan guru terhadap karya lukis menggunakan cat watercolor sangat positif. Tanggapan siswa diperoleh dari wawancara secara langsung pada waktu proses pembuatan karya. Tanggapan guru diperoleh melalui wawancara dengan ibu Dewi Suraya, S.Pd selaku guru mata pelajaran seni budaya kelas VIII.
Kata Kunci : Cat Watercolor, Lukisan, SMP Inklusi Galuh Handayani Surabaya
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
Abstract views: 109
,
PDF Downloads: 67