PERANCANGAN MODUL PELATIHAN DESAIN MOTIF TENUN IKAT BANDAR KIDUL KOTA KEDIRI

Authors

  • Rachma Dani Eka Prasetiya Universitas Negeri Surabaya
  • Asy Syams Elya Ahmad Universitas Negeri Surabaya

Keywords:

Desain Motif, Tenun Ikat, Bandar Kidul, Modul Pelatihan

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum tersedianya media bantu bagi pengrajin tenun ketika menyampaikan materi saat melakukan pelatihan desain motif tenun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang modul pelatihan desain motif tenun ikat yang dapat digunakan sebagai media bantu dalam kegiatan workshop. Metode penelitian yang digunakan adalah metode perancangan dengan pendekatan 4D (Define, Design, Develop, Disseminate). Penelitian dilakukan di Tenun Ikat Medali Mas dengan subjek pengrajin dan peserta workshop. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan instrumen kuisioner skala Likert sebagai alat validasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul ini dinyatakan layak oleh validator ahli dan efektif digunakan dalam pelatihan. Berdasarkan hasil validasi dan uji coba lapangan, modul memperoleh skor rata-rata 3.92 dan persentase kelayakan 98.19%, menunjukkan bahwa modul ini sangat layak digunakan sebagai media pendukung pelatihan desain motif tenun ikat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arher, B. (1965). Systematic Method for Designers. London: Council of Industrial Design.

Arifin, Z. (2018). RAGAM HIAS GEBYOK KUDUS Dalam Kajian Semiotika. Jurnal SULUH.

Djamaluddin, A. (2019). Belajar dan Pembelajaran. Parepare: CV Kaffah Leraning Center.

Emzir. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif : Analisis Data. Jakarta: Rajawali Pers.

Fadhallah. (2021). WAWANCARA. Jakarta Timur: UNJ Press.

Hakim, T. (2008). Belajar Secara Efektif. Jakarta: Puspa Swara.

Hasby, B. A. (2017). Seni Memahami Penelitian Kuliatatif Dalam Bimbingan Dan Konseling : Studi Literatur. JURKAM: Jurnal Konseling Andi Matappa, 92-93.

Husnanizar. (2020). PENGEMBANGAN MODUL PRAKTIKUM FISIKA BERBASIS INKUIRI TERBIMBING UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS. FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY DARUSSALAM.

Kevin, & dkk. (2019). KLASIFIKASI KAIN TENUN BERDASARKAN TEKSTUR & WARNA DENGAN METODE K NN. Journal of Computer Science and Information Systems.

Majid, A., & Mukhlis. (2009). Perencanaan pembelajaran : Mengembangkan standar kompetensi guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sadevi, L. W., & Singke, &. J. (2015). PERKEMBANGAN RAGAM HIAS, MOTIF, DAN WARNA TENUN IKAT GRINGSING DI DESA TENGANAN PEGRINGSINGAN, BALI. e-Journal UNESA.

Sari, H. A., & Dra. Urip Wahyuningsih, M. (2020).

PERKEMBANGAN RAGAM HIAS DAN WARNA TENUN IKAT

BANDAR KIDUL KOTA KEDIRI JAWA TIMUR. e-jurnal

Volume 09 Nomor 2.

Setyowati, R., & dkk. (2013). PENGEMBANGAN MODUL IPA BERKARAKTER PEDULI LINGKUNGAN TEMA POLUSI SEBAGAI BAHAN AJAR SISWA SMK N 11 SEMARANG. Unnes Science Education Journal.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sunaryo, A. (2009). Kajian Khusus tentang Ornamen Indonesia. Semarang: Dahara Prize.

Thiagarajan, S., & Semmel. (1974). Instructional Development for Training Teachers of Exceptional Children: A Sourcebook. Bloomington: Center for Innovation in Teaching the Handicapped, Indiana University.

Downloads

Published

2025-07-11
Abstract views: 24 , PDF Downloads: 32