PENCIPTAAN MOTIF BATIK SIDOARJO DENGAN SUMBER IDE KUPANG LONTONG
DOI:
https://doi.org/10.26740/baju.v6n1.p156-166Kata Kunci:
Batik, Kupang Lontong, Motif Batik, SidoarjoAbstrak
Kupang lontong merupakan hidangan khas Sidoarjo yang terdiri dari kupang, lontong, lentho, petis, bawang putih mentah, serta disajikan dengan kuah kaldu bercita rasa asam, pedas, dan manis. Hidangan ini erat kaitannya dengan budaya pesisir dan nelayan kupang. Penelitian ini memiliki tujuan: 1) mendeskripsikan proses penciptaan motif batik Sidoarjo dengan sumber ide Kupang Lontong, dan 2) mendeskripsikan hasil penciptaan motif batik Sidoarjo dengan sumber ide Kupang Lontong. Metode yang digunakan mengacu pada teori penciptaan Hendriyana (2022), yang meliputi eksplorasi, perancangan, perwujudan, dan penyajian. Proses penciptaan motif batik sidoarjo dimulai dari membuat 10 desain, lalu mewujudkan 3 di antaranya menjadi kain batik tulis ukuran 115 x 200 cm. Hasil penciptaan motif batik sidoarjo menggambarkan elemen visual dari kupang lontong, nelayan, dan suasana pesisir, dipadukan dengan isen-isen kembang bayem khas batik Sidoarjo.
Unduhan
Referensi
Hadi, B. M. (2024). The Legality of Lontong Kupang Culinary Tourism Typical of Sidoarjo Regency Against the Improvement of the Community's Economy Based on Islamic Law. Jurnal Ilmiah Mizani: Wacana Hukum, Ekonomi Dan Keagamaan, 10(1), 80-90.
Hendriyana, H., & Ds, M. (2022). Metodologi penelitian penciptaan karya: Practice-led research and practice-based research seni rupa, kriya, dan desain (Edisi Revisi). Yogyakarta: Penerbit Andi.
Larasati, F. U., Aini, N., & Irianti, A. H. S. (2021). Proses pembuatan batik tulis remekan di Kecamatan Ngantang. Prosiding Pendidikan Teknik Boga Busana, 16(1).
Magh’firoh, R. H. (2022). Perancangan desain motif batik dengan sumber ide budaya dan kesenian khas trenggalek. Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya, 5(1), 57-65.
Mashadi, W. (2015). Batik Indonesia: Mahakarya penuh pesona (M. Gardjito, Ed.). Jakarta: Kakilangit Kencana.
Miranti, A., Lilik, L., Winarni, R., & Surya, A. (2021). Representasi pendidikan karakter berbasis kearifan lokal dalam motif batik Wahyu Ngawiyatan sebagai muatan pendidikan seni rupa di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 5(2), 546–560. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.763
Nurcahyanti, D., & Affanti, T. B. (2018). Pengembangan desain batik kontemporer berbasis potensi daerah dan kearifan lokal. Jurnal Sosioteknologi, 17(3), 391-402. https://doi.org/10.5614/sostek.tibj.2018.17.3.7
Rahmawati, N. D. (2024). Peran Orang Tua Siswa SMAN 1 Tengaran Kelas XI IPS 1 dalam Pembelajaran Gambar Modifikasi Objek Secara Daring. Eduarts: Jurnal Pendidikan Seni, 13(1), 9-18.
Safrida, R., & Suwardiah, D. (2017). Sejarah dan keberlanjutan kupang lontong di Kabupaten Sidoarjo. E-Journal Boga, 5(3), 63–68.
Sangadji, F. A., Ernawati, J., & Nugroho, A. M. (2015). Kajian ruang budaya nyadran sebagai entitas budaya nelayan Kupang di Desa Balongdowo-Sidoarjo. Review of Urbanism and Architectural Studies, 13(1), 1–13. https://doi.org/10.21776/ub.ruas.2015.013.01.1
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Abstract views: 73
,
PDF Downloads: 52

.png)

