Efektivitas dan Kontribusi  PAD dan Dana Perimbangan Terhadap APBD Kabupaten Lamongan: (Efektivitas dan Kontribusi  PAD dan Dana Perimbangan Terhadap APBD Kabupaten Lamongan)

Firistya Sabrina; Nurul Hanifa

doi:10.26740/independent.v5i1.66575

Penulis

Firistya Sabrina Universitas Negeri Surabaya
Nurul Hanifa Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/independent.v5i1.66575

Kata Kunci:

Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan, APBD, Efektivitas, Kontribusi

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fluktuasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lamongan yang sering tidak mencapai target, tingginya ketergantungan pada Dana Perimbangan, serta dampak pandemi terhadap perekonomian daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas PAD dan Dana Perimbangan dalam pelaksanaan APBD, serta menganalisis besarnya kontribusi keduanya terhadap total APBD Kabupaten Lamongan. Menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan data sekunder dari Laporan Realisasi APBD periode 2019-2023, hasil penelitian menunjukkan efektivitas PAD mencapai rata-rata 103,91% (sangat efektif) dan Dana Perimbangan sebesar 96,95% (efektif). Namun, kontribusi PAD terhadap APBD masih rendah dengan rata-rata 16,63%, sementara Dana Perimbangan berkontribusi signifikan sebesar 55,72%. Kondisi ini mengindikasikan perlunya peningkatan kemandirian fiskal daerah meski tingkat efektivitas pengelolaan keuangan sudah baik.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Fakhrozi, L. (2018). Analisis Efektivitas Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan. Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara. hhtp://repositori.usu.ac.id/handle/12345678/233

Halim, A. (2007). Akuntansi Sektor Publik-Akuntansi Keuangan Daerah. Penerbit Salemba Empat.

Hastuti, N. S., & Nasution, D. A. D. (2024). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Belanja Modal Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Kasus pada Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Utara). Jurnal Riset Akuntansi Dan Bisnis, Vol 24 No, 157–170.

Purwaningsih. (2021). Pengaruh Dana Alokasi Umum, Belanja Modal, Dan Opini Audit Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Di Indonesia.

Sahrudin, & Yasin, H. (2022). Kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Dalam Rangka Mengukur Tingkat Kemandirian Daerah di Kabupaten Bima. Jurnal Komunikasi Dan Kebudayaan.

Sholikhah, A. L., & Priyono, N. (2022). Analisis Kontribusi Dan Efektivitas Komponen PAD Pada APBD Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara. Jurnal Ekonomi Akutansi Dan Manajemen, 2(2), 279–295. https://journal.uniku.ac.id/index.php/jeam

Suratmi, & Nur, M. A. (2023). Efektivitas dan Kontribusi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan terhadap Pendapatan Daerah Kabupaten Barito Utara Tahun 2016-2020. 6(2), 1–14. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK558907/

Syam, F., & Zulfikar, A. (2022). Analisis Kemandirian Keuangan Daerah dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten Kaimana. Jurnal Terapan Pemerintahan Minangkabau, 2(2), 98–114. https://doi.org/10.33701/jtpm.v2i2.2666

W. Adawiyah, & Kusuma, I. C. (2015). Analisis Kontribusi Dan Efektivitas Sumber-Sumber Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (Apbd) Pemerintah Daerah Kota Sukabumi. AKUNIDA ISSN 2442-3033, 1.