Pengembangan Media E-Modul Mata Pelajaran Simulasi Dan Komunikasi Digital Materi Merancang Dokumen Tahap Praproduksi Kelas X Di SMKN 3 Kediri

  • FIDYA PRAMUDITHA

Abstract

Kurikulum 2013 pada Sekolah Menengah Kejuruan mata pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital Wajib kelas X terdapat salah satu kompetensi dasar yang mempelajari tentang bagaimana cara Merancang Dokumen Tahap Praproduksi. Pada kompetensi ini peserta didik akan mempelajari tentang konsep pembuatan video, teknik pembuatan sinopsis, naskah, dan storyboard.

Berdasakan hasil observasi yang telah dilakukan di SMKN 3 Kediri, ditemukan masalah 19 dari 34 peserta didik kelas X Busana 1 belum mampu mencapai KKM. Masalah ini terjadi karena terbatasnya sumber belajar berupa buku paket yang dimiliki sekolah. Selain itu, pendidik yang masih menggunakan metode ceramah dan penugasan dalam proses pembelajaran berlangsung membuat peserta didik kurang maksimal dalam menerima materi yang disampaikan. Solusinya adalah diperlukan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan, yaitu e-modul berbasis android untuk membantu pendidik maupun peserta didik dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media e-modul berbasis aplikasi android yang layak dan untuk mengetahui keefektifan media e-modul dalam proses pembelajaran pada kelas X di SMKN 3 Kediri.

Model dan prosedur yang digunakan yaitu model pengembangan R&D Sugiyono. Dalam pelaksanaan pengembangan dilakukan beberapa tahap diantarnya: Pengumpulan data dan desain produk, validasi (ahli materi dan ahli media), revisi produk, uji coba (uji coba perorangan, kelompok kecil, dan pemakaian). Selain itu juga melakukan eksperimen untuk mengetahui efektivitas media. Pengumpulan data menggunakan angket yang dianalisis menggunakan rumus diskriptif presentase. Sedangkan data eksperimen dihitung dengan menggunakan rumus uji-t.

Berdasarkan pada hasil validasi ahli materi dan ahli media serta serangkaian uji coba kepada peserta didik mendapatkan kategori sangat baik. Sehingga media dapat dikatakan layak untuk digunakan dalam pembelajaran. Hasil perhitungan uji-t posttest menunjukkan thitung = -2,1277 < ttabel = 1,99444. Sehingga thitung berada pada daerah penolakan H0 yang berarti Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini, media efektif untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

Kata kunci : Pengembangan, E-Modul, Dokumen Praproduksi.

Published
2019-05-28
Abstract Views: 17
PDF Downloads: 34