PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ASAM BASA DI SMA NEGERI 1 SUMENEP(IMPLEMENTATION OF GUIDED INQUIRY LEARNING MODEL TO IMPROVE STUDENT LEARNING OUTCOMES COMPLETENESS ON ACID BASE IN SMA NEGERI 1 SUMENEP)

  • SRI HERLI INDRIYANI

Abstract

Model pembelajaran guided inquiry merupakan model yang menuntut siswa aktif dalam membangun pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Tujuan penelitian untuk mengetahui deskripsi tentang (1) keterlaksanaan model pembelajaran guided inquiry, (2) aktivitas siswa selama pembelajaran guided inquiry, (3) ketuntasan hasil belajar siswa, dan (4) respon siswa setelah menerapkan model pembelajaran guided inquiry pada materi asam basa. Rancangan penelitian ini adalah one-group pretest-posttest dengan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlaksanaan model pembelajaran guided inquiry pada pertemuan I, II, dan III sebesar 75%, 88,88%, dan 97,22%. Aktivitas siswa yang paling dominan pada pertemuan I, II, dan III adalah siswa memperhatikan atau mendengarkan penjelasan guru dengan persentase waktu sebesar 38,77%, 36,66%, dan 38,86% dan siswa melakukan percobaan dengan teliti dengan persentase waktu sebesar 29,71%, 26,48%, dan 20%. Ketuntasan hasil belajar kognitif siswa secara klasikal untuk posttest sebesar 88,57%. Hal ini didukung data ketuntasan hasil belajar psikomotor siswa secara klasikal sebesar 88,57% dan ketuntasan hasil belajar afektif siswa secara klasikal sebesar 85,71%. Respon positif siswa sebesar 89,64%. Model pembelajaran guided inquiry dapat digunakan untuk meningkatkan ketuntasan hasil belajar siswa kelas XI-MIPA 6 SMA Negeri 1 Sumenep pada materi asam basa.

Kata kunci : Model pembelajaran guided inquiry, Hasil belajar siswa, Asam basa.

The guided inquiry learning model is the students play an active role in building knowledge, skill, and attitude. The aims of the study are to know description of (1) accomplishment of guided inquiry learning model, (2) activity of students during the guided inquiry learning model, (3) completeness of student learning outcomes, and (4) response of students after implementation of guided inquiry learning model in the matter of acid base. The research design is one-group pretest-posttest with quantitative descriptive analyze method. The results showed that the accomplishment of guided inquiry learning model in meeting I, II, and III for 75%, 88.88%, and 97.22%. The most student’s activities in metting I, II, and III are students watching or listening teacher’s explanation with percentage of time for 38.77%, 36.66%, and 38.86% and students experiment with meticulous percentage of time for 29.71%, 26.48%, and 20%. Completeness cognitive learning outcomes of student in classical to posttest for 88.57%. It is supported by data completeness psychomotor learning outcomes of student in classical for 88.57% and completeness affective learning outcomes of student in classical for 85.71%. The positive response of students for 89.64%. Guided inquiry learning model can be used to improve student learning outcomes completeness of class XI-MIPA 6 SMA Negeri 1 Sumenep in the matter of acid base.

Keyword : Guided inquiry learning model, Student learning outcomes , Acid base.

Published
2016-10-05
Abstract Views: 45
PDF Downloads: 54