TINGKAT PEMAHAMAN SISWA TERHADAP MATERI KETERAMPILAN DASAR PENCAK SILAT MATA PELAJARAN PJOK

Abstract

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat pemahaman siswa terhadap materi keterampilan dasar pencak silat pada mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di SMP Negeri 26 Surabaya. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Jumlah populasi siswa kelas VIII SMP Negeri 26 Surabaya sebanyak 397 siswa. Sampel diambil 15% dari jumlah populasi yaitu sebanyak 60 siswa. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode quota sampling. Pengumpulan data dengan menyebarkan angket kuesioner berupa tes soal pilihan ganda pada siswa yang terpilih sebagai sampel. Angket terdiri dari 3 indikator antara lain pukulan, tendangan dan tangkisan sebanyak 21 butir soal. Hasil skor yang diperoleh dianalisis dengan teknik statistik deskriptif persentase. Analisis data menggunakan bantuan aplikasi SPSS versi 22 dan Microsoft excel 2010. Adapun hasil penelitian menunjukkan indikator pukulan berada pada kategori sedang dengan persentase 73% (44 siswa), indikator tendangan dengan kategori sedang sebesar 62% (37 siswa), serta indikator tangkisan berkategori sedang sebesar 67% (40 siswa) sehingga dalam penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pemahaman siswa terhadap materi keterampilan dasar pencak silat pada mata pelajaran PJOK di SMP Negeri 26 Surabaya termasuk dalam kategori sedang dengan hasil persentase sebesar 68% (41 siswa). Kesimpulan yang diperoleh dari adanya penelitian ini yaitu mayoritas siswa lebih memahami keterampilan dasar pukulan dibandingkan dengan tendangan dan tangkisan sehingga siswa diharapkan dapat meningkatkan pemahaman terhadap materi keterampilan dasar pencak silat.

Kata Kunci: pemahaman; pencak silat; PJOK

Abstract

The purpose of this study is to determine how much students understand the basic skills of Pencak silat in physical education, sports, and health subjects in SMP Negeri 26 Surabaya. This type of research uses a quantitative approach with a survey method. The population of class VIII SMP Negeri 26 Surabaya is 397 students. Samples were taken from 15% of the amount population, many as 60 students. Sampling in this study uses the quota sampling method. Data was collected by distributing questionnaires in the form of multiple-choice questions for students who were selected as samples. The questionnaire consists of 3 indicators, including punches, kicks, and blocks, with 21 queries. Descriptive statistical techniques of percentages will analyze the results of the scores that have been obtained. Data analysis using SPSS application version 22 and Microsoft excel 2010. The study results show that the punch indicator is in the medium category with a percentage of 73% (44 students), and the kick indicator in the medium type is 62% (37 students). The deflection indicator is in the medium category of 67% (40 students), so that in this study it shows that the level of students understanding of the basic skills of Pencak silat in PJOK subjects at SMP Negeri 26 Surabaya is included in the medium category with a percentage result of 68% (41 students). The conclusion from this research is that most students better understand the basic skills of punch compared to kicks and parries, so students are expected to increase their understanding of the basic skills of Pencak silat.

Keywords: understanding; pencak silat; physical education, sport and health