SURVEI KETERLAKSANAAN GURU PENDIDIKAN JASMANI DALAM MENJAGA KEBUGARAN SISWA DI SMA NEGERI 1 PURWOASRI

Abstract

Abstrak

Guru merupakan fasilitator yang harus menampilkan pengetahuan terbaru, apalagi guru PJOK yang dituntut untuk senantiasa memberikan contoh dalam menjaga kebugaran jasmani peserta didik. Potensi untuk guru dalam menjaga kebugaran jasmani sangat dibutuhkan sebab dalam masa pandemi seperti ini perlu adanya menjaga imunitas peserta didik. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui keterlaksanaan guru pendidikan jasmani dalam menjaga kebugaran siswa khususnya dalam era pandemi covid-19. Metode penelitian merupakan penelitian kuantitatif yang disajikan secara deskriptif. Adapun populasi dari penelitian ini adalah seluruh guru di SMA Negeri 1 Purwoasri dan untuk sampelnya adalah empat guru mata pelajaran PJOK, sedangkan teknik pengambilan data menerapkan purposive sampling. Instrumen pada penelitian ini adalah menggunakan survei penyebaran angket secara online melalui google form yang di isi oleh guru PJOK. Indikator kuesioner diantarannya kesiapan sekolah, pelaksanaan PJJ (Pembelajaran jarak jauh), tujuan pembelajaran serta persiapan peserta didik. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala likert dengan lima kategori yaitu sangat baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang. Hasil penelitian dihitung dan dianalisis menggunakan perhitungan manual melalui Excel, serta menerapkan analisis yang sesuai dengan variabel. Berdasarkan analisis data tersebut, dapat dijabarkan hasilnya bahwa keterlaksanaan guru PJOK dalam menjaga kebugaran jasmani di SMA Negeri 1 Purwoasri termasuk dalam kategori “Baik” atau setidaknya dalam kategori “Sangat baik”. Adapun secara rinci adalah untuk kategori “Baik” sebesar 25%, kategori “Sangat baik” sebesar 75%, sedangkan kategori “Cukup”, “Kurang”, dan “Sangat kurang” sebesar 0%. Simpulan pada keterlaksanaan guru pendidikan jasmani dalam menjaga kebugaran siswa di SMA 1 Negeri Purwosari tergolong sangat baik.

Kata kunci: kebugaran; guru; PJOK

Abstract

Teachers are facilitators who must display the latest knowledge, especially PJOK teachers who are required to always set an example in maintaining students physical fitness. The potential for teachers to maintain physical fitness is very much needed because during a pandemic like this. It is necessary to maintain the immunity of students. This study aimed to determine the implementation of physical education teachers in maintaining student fitness, especially in the era of the covid-19 pandemic. The research method is quantitative research presented descriptively. The population of this study was all teachers at SMA Negeri 1 Purwoasri, and the sample was four PJOK subject teachers, while the data collection technique applied purposive sampling. Questionnaire distribution survey[L2]  an online via a google form filled out by the PJOK teacher. Questionnaire indicators include school readiness, implementation of PJJ (distance learning), learning objectives, and student preparation. The measurement scale used is a Likert scale with five categories, excellent, good, sufficient, trimmer, and very poor. The study result was calculated and analyzed using manual calculations via Excel, And applied the appropriate analysis to the variables. Based on the data analysis, the results can be explained that the implementation of PJOK teachers in maintaining physical fitness at SMA Negeri 1 Purwoasri is included in the "Good" category or at least in the "Excellent" category. The details are for the "Good" category by 25%, the "Excellent" category at 75%, while the "Enough," "Poor," and "Inferior" categories are 0%. Conclusions on the implementation of physical education teachers in maintaining student safety at SMA 1 Purwosari State are classified as very good. 

Keywords: fitness; teacher; physical education, sports and health