STRATEGI TAMAN BUDAYA JAWA TIMUR DALAM MENANAMKAN KARAKTER NASIONALISME (CINTA SENI DAN BUDAYA DAERAH) PADA MASYARAKAT KOTA SURABAYA

  • THERESIA HILTRAUD KURNIA SIMANJUNTAK

Abstrak

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh deskripsi tentang strategi yang dilakukan Taman Budaya Jawa Timur dalam menanamkan karakter cinta seni dan budaya daerah. Lokasi penelitian di Taman Budaya Jawa Timur. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Sumber data diperoleh dari pengelola TBJT, pelatih sanggar, salah seorang penjual yang cukup lama di TBJT, dan salah seorang wali murid sanggar “Irgan”. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi-strategi yang dilakukan Taman Budaya Jawa Timur dalam menanamkan karakter cinta seni dan budaya daerah berperan cukup aktif, diantaranya: (1) gelar seni budaya daerah(GSBD); (2) kegiatan umum (kegiatan diluar pergelaran yang terjadwal) seperti thalia music club; kemudian (3) pelatihan sanggar; (4) temu seniman, workshop, lokakarya, seminar; (5) kunjungan bus “sampoerna”; (6) spanduk; dan (7) kalender acara. 

Kata Kunci: strategi Taman Budaya Jawa Timur, mencintai seni dan budaya daerah.

 

Abstract

The purpose of this research is have a description about the strategy took by Taman Budaya Jawa Timur in infuse character love of the fine arts and local culture. Research sites at Taman Budaya Jawa Timur. This research used a qualitative approach, data were collected by using observation, deep interview, and documentation. Informants the research is TBJT management, coach studios, one seller that a long day at TBJT, and one of the students “Irgan” studios. Data were collected by using observation, interview, and documentation. The result of the research indicate that the strategies TBJT to infuse character love of the fine arts and local culture with had a role quite active, including degree (1) the art of local culture (GSBD); (2) the general activity (activity out who a schedule) like a thalia music club; (3) then training studio; (4) common ground artist, workshop, seminars; (5) visits bus of “sampoerna”; (6) banners; and (7) event of calendar.

Keywords: strategy of Taman Budaya Jawa Timur, love of art and local culture.

Diterbitkan
2016-09-01
Abstract Views: 74
PDF Downloads: 146