HUBUNGAN KEGIATAN EKSTRAKULIKULER LATIHAN DASAR MILITER (KEWIRAAN) DENGAN SIKAP NASIONALISME SISWA DI SMA PANCA MARGA 1 LAMONGAN

  • AHMAT SUGIANTO

Abstract

Abstrak

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adakah hubungan kegiatan ekstrakulikuler latihan dasar militer (kewiraan) dengan sikap nasionalisme siswa. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori belajar Sosial Observasional menurut Albert Bandura. Pendekatan penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode korelasi. Lokasi penelitian  di SMA Panca Marga  1 Lamongan. Populasi penelitian ini sebanyak 42 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan rumus Korelasi Product Moment. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kegiatan ekstrakulikuler latihan dasar militer (kewiraan) dengan sikap nasionalisme siswa sebesar 0.419. Hubungan tersebut tergolong hubungan yang sedang dan arah hubungan yang positif karena nilai r yang dihasilkan positif. Jadi, dapat disimpulkan semakin siswa aktif mengikuti kegiatan ekstrakulikuler latihan dasar militer (kewiraan), maka semakin tinggi pula sikap nasionalisme yang dimiliki siswa. Sikap nasionalisme siswa yang mengikuti ekstrakulikuler latihan dasar militer (kewiraan) di SMA Panca Marga 1 Lamongan adalah mengikuti upacara bendera dengan hikmad, belajar dengan sungguh-sungguh, solidaritas dan kesetiakawanan terhadap semua teman dan semangat berkorban dengan mendahulukan kepentingan sekolah daripada kepentingan pribadi.

Kata Kunci: kegiatan ekstrakulikuler, Latihan Dasar Militer (kewiraan), sikap nasionalisme.

Abstract

Purpose this research to determine the relationship is there any extra-curricular activities basic military training (manliness) with nationalism students. This research analyzed using observational social learning theory by Albert Bandura. This research approach is quantitative correlation method. Location of the research in the high school of Panca Marga 1 Lamongan. The population of this research  as many as 42 people. Data is collected by using questionnaires and documentation. Data analysis techniques using Product Moment Correlation formula. Based on the data analysis in this research  shows there is a positive and significant relationship between extracurricular activities basic military training (manliness) with nationalism students for 0419. The relationship was classified relationship and the direction is a positive relationship because the value r generated positive. Thus, it can be concluded getting students actively participating in extracurricular activities basic military training (manliness), the higher the nationalistic attitude of the students. Nationalism of students who take extracurricular basic military training (manliness) in the high school of Panca Marga 1 Lamongan  is following the flag ceremony with wisdom, studying in earnest, solidarity and solidarity towards all the friends and the spirit of sacrifice by putting the interests of the school rather than personal interests.

Keywords:    extracurricular activities, Basic Military Training (manliness), attitude nationalism

Published
2017-01-11
How to Cite
SUGIANTO, A. (2017). HUBUNGAN KEGIATAN EKSTRAKULIKULER LATIHAN DASAR MILITER (KEWIRAAN) DENGAN SIKAP NASIONALISME SISWA DI SMA PANCA MARGA 1 LAMONGAN. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 5(01). https://doi.org/10.26740/kmkn.v5n01.p%p
Abstract Views: 94
PDF Downloads: 109